Pengadilan AS Batalkan Ketentuan Wajib Masker di Transportasi Umum

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Selasa, 19 April 2022 15:30 WIB

Pesawat penumpang American Airlines memadati landasan di mana mereka diparkir karena pengurangan penerbangan untuk memperlambat penyebaran Virus Corona atau COVID-19, di Bandara Internasional Tulsa di Tulsa, Oklahoma, AS, 23 Maret 2020. REUTERS/Nick Oxford

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintahan AS mencabut ketentuan wajib masker di transportasi umum, setelah hakim federal di Florida memutuskan bahwa peraturan berusia 14 bulan itu melanggar hukum, Senin, 18 April 2022.

Keputusan pengadilan ini membuat upaya Gedung Putih menekan penyebaran Covid-19 makin sulit, apalagi saat ini wabah Omicron sedang tinggi.

Saat ini AS melaporkan rata-rata sekitar 35.000 infeksi baru setiap harinya, naik 19 persen dari pekan sebelumnya dengan angka kematian sekitar 370 sehari.

Segera setelah pengumuman itu, semua maskapai besar termasuk American Airlines, United Airlines dan Delta Air Lines, serta kereta api Amtrak melonggarkan pembatasan.

Pekan lalu, pejabat kesehatan AS memperpanjang mandat hingga 3 Mei yang mewajibkan para pelancong untuk mengenakan masker di pesawat terbang, kereta api, taksi, serta kendaraan berbagi tumpangan atau hub transit. Mereka perlu waktu untuk menilai dampak dari peningkatan Covid baru-baru ini, yang disebabkan oleh virus corona di udara.

Advertising
Advertising

Kelompok industri dan anggota parlemen Republik menolak keras dan ingin pemerintah mengakhiri wajib masker.

Putusan oleh Hakim Distrik AS Kathryn Kimball Mizelle, yang ditunjuk Presiden Donald Trump, diambil atas gugatan yang diajukan tahun lalu di Tampa, Florida, oleh kelompok Dana Pertahanan Kebebasan Kesehatan.

Hakim Mizelle mengatakan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS telah melampaui wewenangnya dengan menerbitkan ketentuan wajib masker, tidak meminta pendapat publik dan tidak menjelaskan keputusannya secara memadai.

Pemerintah AS masih dapat memilih untuk mengajukan banding atas keputusan pengadilan tersebut atau meminta penundaan darurat dalam penegakan perintah tersebut.

Gedung Putih menyebut keputusan pengadilan itu "mengecewakan."

CDC pertama kali mewajibkan masker dalam transportasi antarnegara bagian pada Februari 2021.

Perusahaan penerbangan United Airlines, American, Delta, Southwest Airlines, JetBlue dan Alaska Airlines (ALK.N) mengatakan masker sekarang opsional di pesawat mereka.

Menurut jajak pendapat Reuters/Ipsos yang dilakukan antara 31 Januari dan 7 Februari, hanya 36% warga Amerika Serikat yang berpikir sudah waktunya berhenti menggunakan masker dan karantina agar kehidupan dapat kembali normal setelah.

Reuters

Berita terkait

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

28 menit lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

3 jam lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

19 jam lalu

Joe Biden Tanda Tangani Rancangan Undang-undang Penerbangan

Rancangan undang-undang penerbangan yang ditanda-tangani Joe Biden diharapkan bisa meningkatkan kualitas di sejumlah sektor.

Baca Selengkapnya

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

21 jam lalu

26 Perusahaan Kapas dari Cina Masuk Daftar Hitam Amerika Serikat

26 perusahaan kapas asal Cina tak bisa melakukam impor ke Amerika Serikat karena diduga melakukan kerja paksa ke minoritas warga Uighur.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

1 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

1 hari lalu

Ini Poin-poin Penting dari 'Era Baru' Kemitraan Strategis Putin dan Xi

Putin dan Xi Jinping sepakat memperdalam kemitraan strategis mereka sekaligus mengecam Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

1 hari lalu

Anggota Kongres AS Keturunan Palestina Ingin Hari Nakba Diakui

Seorang anggota Kongres AS mendorong resolusi yang mengakui peristiwa Nakba dan hak pengungsi Palestina.

Baca Selengkapnya

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

2 hari lalu

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

Gedung putih mengatakan pemerintah AS berupaya mengevakuasi sekelompok dokter AS yang terjebak di Gaza setelah Israel menutup perbatasan Rafah

Baca Selengkapnya

All 4 One Gelar Konser di Jakarta 23 Juni, Ini Profil Grup Vokal yang Populerkan Lagu I Swear

2 hari lalu

All 4 One Gelar Konser di Jakarta 23 Juni, Ini Profil Grup Vokal yang Populerkan Lagu I Swear

Grup vokal legendaris dari Amerika Serikat, All 4 One menggelar konser bertajuk All 4 One 30 Years Anniversary Tour di Jakarta pada 23 Juni 2024.

Baca Selengkapnya