Scott Morrison Janji Perawatan Kesehatan Warga Aman Jika Dia Terpilih lagi

Reporter

Tempo.co

Senin, 18 April 2022 15:00 WIB

Perdana Menteri Australia Scott Morrison tiba di bandara Haneda di Tokyo, Jepang, 17 November 2020. [REUTERS/Issei Kato]

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Australia Scott Morrison tidak akan memangkas skema perawatan kesehatan bagi warga Australia, jika dia terpilih lagi menjadi orang nomor satu Australia pada pemilu bulan depan. Penyataan itu dilontarkan oleh Morrison setelah Partai Buruh mempertanyakan masa depan skema perlindungan kesehatan tersebut.

Australia akan menyelenggarakan pemilu pada 21 Mei 2022. Partai Buruh melihat skema perlindungan kesehatan warga Australia menjadi pembeda antara Partai Buruh dengan koalisi Partai Liberal Nasional, yang saat ini
Perdana Menteri Australia Scott Morrison merapikan masker saat konferensi pers dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di depan Istana Elysee di Paris, Prancis, 15 Juni 2021. [REUTERS/Pascal Rossignol]
Morrison berasal dari Partai Liberal. Sedangkan Partai Buruh menyoroti layanan perawatan kesehatan di Australia setelah Morrison pada Minggu, 17 April 2022 menyatakan akan menunjuk Anne Ruston sebagai Menteri Kesehatan jika dia terpilih kembali menjadi orang nomor satu di Australia. Ruston adalah orang yang beberapa tahun lalu menggambarkan skema perawatan kesehatan masyarakat Australia tidak stabil.
"Ini adalah seorang Menteri Kesehatan yang ditunjuk jika mereka memenangkan pemilu, yang kita tahu merusak skema perawatan kesehatan, yang menyebut model layanan kesehatan saat ini tidak stabil," kata Ketua Partai oposisi Anthony Albanese.
Dalam kampanyenya di Perth, Morrison berkeras tidak akan memangkas jaminan layanan kesehatan warga Australia jika pemerintahan saat ini terpilih kembali. Dalam kesempatan itu, Morrison juga mengumumkan akan berinvestasi pada dua perahu patroli yang baru Angkatan Laut.
"Kemarin dia (Anne Ruston) sudah menyatakan tidak akan melakukan pemangkasan dan saya ulangi lagi itu hari ini," kata Morrison.

Baca juga: Tentara Filipina dan Amerika Serikat Latihan Militer Gabungan

Advertising
Advertising

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

1 jam lalu

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.

Baca Selengkapnya

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

1 hari lalu

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

Ikuti perjalanan Tempo menyusuri ikon-ikon kota Perth, Australia, dengan peddle

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

1 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

PM Muslim Pertama Skotlandia Memutuskan Mundur, Kenapa?

2 hari lalu

PM Muslim Pertama Skotlandia Memutuskan Mundur, Kenapa?

Baru setahun menjabat, PM Skotlandia Humza Yousaf yang merupakan pejabat muslim pertama mengundurkan diri sambil menangis.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

5 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

5 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

6 hari lalu

PM Spanyol Ajukan Cuti Sementara Usai Istrinya Dituduh Korupsi

PM Spanyol Pedro Sanchez adalah pendukung utama Palestina. Ia memutuskan untuk cuti sementara usai istrinya dituduh korupsi.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

6 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

6 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

7 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya