Top 3 Dunia: Pembunuhan Massal di Bucha

Reporter

Tempo.co

Jumat, 8 April 2022 06:00 WIB

Ekspresi militer Ukraina melihat sejumlah jenazah warga sipil dimakamkan secara massal di tengan serangan Rusia di Ukraina berlanjut, di kota Bucha, di luar Kyiv, Ukraina 6 April 2022. Moskow telah membantah tuduhan apapun terkait dengan pembunuhan warga sipil di Bucha. REUTERS/Alkis Konstantinidis

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 dunia pada 7 April 2022, di urutan pertama adalah berita tentang keterangan saksi mata perihal dugaan pembunuhan massal warga sipil di Bucha, Ukraina. Pembantaian di Bucha telah membuat Rusia semakin banjir kecaman.

Di urutan kedua adalah pemberitaan media perihal pembunuhan massal di Bucha, Ukraina. Media milik pemerintah di Cina, CCTV, mewartakan dugaan pembunuhan warga sipil itu terjadi setelah tentara Rusia meninggalkan Bucha.

Dalam laporannya, CCTV menyatakan Ukraina sedang memperlihatkan pertunjukan yang bagus di Bucha. Gambar pembantaian massal di Bucha, mengejutkan masyarakat dunia, dimana mayat warga sipil bergelimpangan di jalan-jalan Kota Bucha, yang terletak di pinggir Ibu Kota Kiev.

Advertising
Advertising

Berikuta top 3 dunia selengkapnya:

1.Saksi Mata: Korban Bucha Dieksekusi Tentara Chechnya

Sesosok mayat laki-laki terbaring di semak-semak dekat rel kereta api di pinggiran kota Bucha, Ukraina. Sebuah tali terlihat diikatkan di kakinya dan ada lubang di dahinya.

Hanya beberapa meter di sebelahnya, mayat korban lain tergeletak di semak-semak. "Jangan sentuh mayatnya. Mungkin dipasang ranjau," kata seorang polisi, yang menunjukkan tempat di mana mayat itu tergeletak, tetapi meminta untuk tidak disebutkan namanya.

Bucha, 37 km barat laut Kyiv, diduduki oleh pasukan Rusia selama lebih dari sebulan setelah invasi 24 Februari ke Ukraina. Ketika tentara Rusia mundur pekan lalu, ditemukan sejumlah mayat warga sipil di jalan-jalan Bucha, di dalam gedung dan dikubur di kuburan dangkal.

Baca selengkapnya di sini

Petugas pemakaman melihat sejumlah jenazah warga sipil yang akan dimakamkan di pemakaman lokal du tengah serangan Rusia di Ukraina berlanjut, di kota Bucha, di luar Kyiv, Ukraina 6 April 2022. REUTERS/Oleg Pereverzev

2.Media China Sebut Pembantaian Massal di Bucha adalah Pertunjukan Ukraina

Gambar pembantaian massal di Bucha, Ukraina, mengejutkan masyarakat dunia. Mayat warga sipil yang tersebar di jalan-jalan di Bucha, pinggiran kota Kiev, telah telah memicu kengerian global dalam beberapa hari terakhir. Banyak negara mendesak agar dilakukan penyelidikan dugaan kejahatan perang yang diduga dilakukan oleh Rusia.

Namun media yang dikelola pemerintah China, menampilkan narasi berbeda tentang pembunuhan massal di Bucha. Dalam laporannya, jaringan televisi CCTV minggu ini menyoroti klaim yang tidak berdasar dari Moskow. Pertunjukan pembantaian massal disebutnya terjadi setelah pasukan Rusia menarik diri dari daerah tersebut.

Dalam satu laporan, CCTV mengutip Rusia. Media itu menyatakan Ukraina sedang mengarahkan pertunjukan yang bagus di Bucha.

Baca selengkapnya di sini

Petugas pemakaman menurunkan jenazah warga sipil yang akan dimakamkan di pemakaman lokal du tengah serangan Rusia di Ukraina berlanjut, di kota Bucha, di luar Kyiv, Ukraina 6 April 2022. REUTERS/Oleg Pereverzev

3.Presiden Baru Korea Selatan Minta Pembom Nuklir AS Kembali ke Semenanjung Korea

Penasihat presiden terpilih Korea Selatan meminta penempatan kembali aset strategis Amerika Serikat, seperti pembom nuklir dan kapal selam, ke Semenanjung Korea.

Hal ini dilakukan dalam pembicaraan yang diadakan saat kunjungan delegasi Korea Selatan ke Washington pada Rabu lalu seperti dilansir Reuters.

Tim pembantu kebijakan luar negeri dan keamanan presiden baru, Yoon Suk-yeol, bertemu dengan penasihat keamanan nasional AS Jake Sullivan. Yoon mengatakan Seoul mencari kehadiran keamanan yang lebih konstan untuk mencegah ancaman dari Korea Utara saat negara itu meningkatkan uji coba senjata.

Baca selengkapnya di sini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

5 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

8 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Kasus Suap Tas Dior Istri Presiden Korsel, Jaksa Agung Perintahkan Penyelidikan

9 jam lalu

Kasus Suap Tas Dior Istri Presiden Korsel, Jaksa Agung Perintahkan Penyelidikan

Suap tas Dior istri Presiden Korsel yang mengguncang membuat jaksa agung turun tangan. Tim dibentuk untuk menyelidiki kasus ini.

Baca Selengkapnya

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

11 jam lalu

3 Hal yang Paling Banyak Dikeluhkan Wisatawan saat ke Korea Selatan

Korea Tourism Organization mencatat 902 pengaduan dari wisatawan selama tahun 2023

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

12 jam lalu

Top 3 Dunia; Gedung Putih Sebut Tel Aviv Siap-siap Serang Rafah

Top 3 dunia, di urutan pertama berita tentang Pemerintah Israel yang bersikukuh akan menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

1 hari lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Uber Cup 2024: Gregoria Mariska Tunjung, Kemenangan Berarti hingga Terus Melaju

2 hari lalu

Uber Cup 2024: Gregoria Mariska Tunjung, Kemenangan Berarti hingga Terus Melaju

Gregoria Mariska Tunjung terus merebut poin di Uber Cup 2024

Baca Selengkapnya

Parlemen Korea Selatan Loloskan RUU Investigasi Tragedi Hallowen 2022, Selanjutnya?

2 hari lalu

Parlemen Korea Selatan Loloskan RUU Investigasi Tragedi Hallowen 2022, Selanjutnya?

Tragedi Itaewon Hallowen 2022 merupakan tragedi kelam bagi Korea Selatan dan baru-baru ini parlemen meloloskan RUU untuk selidiki kasus tersebut

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya