Jabatan Terpanjang Presiden dan Siasat Putin Mempertahankan Kepemimpinannya

Reporter

Tempo.co

Editor

Bram Setiawan

Senin, 4 April 2022 21:26 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin berbincang dengan personel penerbangan, siswa, dan karyawan Sekolah Penerbangan Aeroflot di pinggiran kota Moskow, Rusia, 5 Maret 2022. Video kunjungan Putin viral di media sosial karena diduga menggunakan green screen. Sputnik/Mikhail Klimentyev/Kremlin via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Rusia Vladimir Putin terus menjadi sorotan. Tak hanya karena invasi pasukan Rusia ke Ukraina. Tapi, pun lamanya masa jabatan Putin.

Vladimir Putin pertama kali terpilih menjadi Presiden Rusia pada 26 Maret 2000. Putin sempat menggantikan Boris Yeltsin sebagai presiden sementara dari akhir 1999 hingga menjelang pemilihan umum pada 2000. Sampai sekarang, Putin telah menjabat sebagai presiden selama 22 tahun.

Masa jabatan Presiden Vladimir Putin pun membawanya termasuk dalam deretan nama pemimpin negara yang terpanjang masa jabatannya. Kedigdayaan kekuasaan Putin tak lepas dari perubahan konstitusi yang telah diputuskan pada 1 Juli 2020.

“Saya sangat yakin kita melakukan hal yang benar dengan melakukan amendemen untuk konstitusi saat ini,” kata Putin dilansir kantor berita Rusia TASS yang dikutip Reuters pada Ahad, 5 Juli 2020.

Perubahan amendemen itu termasuk ketentuan yang memungkinkan Putin maju sebanyak dua kali lagi untuk masa jabatan presiden. Jika ia terpilih selama dua periode lagi, maka Putin akan berkuasa hingga 2036.

Presiden yang lama masa jabatannya

  1. Chiang Kai-sek (Cina)
Advertising
Advertising

Chiang Kai-sek menguasai daratan Cina dan Taiwan selama 47 tahun. Mengutip History, pemimpin militer dan politik Cina ini bergabung Partai Nasionalis Cina atau Kuomintang, pada 1918. Chiang Kai-sek menggantikan Sun Yat-sen sebagai pemimpin Kuomintang pada 1925. Sejak 1949 hingga kematiannya, Chiang Kai-sek memimpin Kuomintang. Ia diakui banyak negara dalam pemerintahan sah di Cina.

  1. Kim Il-sung (Korea Utara)

Kim Il-sung memerintah Korea Utara selama 46 tahun. Ia seorang diktator yang memimpin Korea Utara dari sejak 1948 hingga kematiannya pada 1994.

Mengutip Britannica, ia menjadi penguasa absolut negaranya. Ia mengubah Korea Utara dengan pendekatan militeristik. Kim Il-sung memperkenalkan ideologi politik juche, Korea Utara mencoba mengembangkan ekonominya tanpa bantuan dari negara lain. Kim Il Sung meninggal pada 8 Juli 1994.

  1. Muammar Khadafi (Libya)

Muammar Khadafi memerintah di Libya selama hampir 42 tahun. Saat menjadi perwira militer junior pada usia 27 tahun, Khadafi memutuskan untuk merebut kekuasaan sendiri pada 1 September 1969. Khadafi bersama 70 perwira militer melakukan kudeta terhadap Raja Idris I. Setelah berkuasa selama 42 tahun. Khadafi tewas terbunuh dalam pemberontakan Arab Spring pada 2011.

M. RIZQI AKBAR

Baca: Presiden Vladimir Putin Ngotot Minta Gas Rusia Dibayar Pakai Rubel

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Rusia Kerahkan Tim Penyelamat dan Pesawat untuk Bantu Cari Helikopter Ebrahim Raisi

1 jam lalu

Rusia Kerahkan Tim Penyelamat dan Pesawat untuk Bantu Cari Helikopter Ebrahim Raisi

Ajudan Vladimir Putin mengatakan Putin memerintahkan pengiriman 50 orang penyelamat untuk membantu pencarian helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

1 hari lalu

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

Ketua parlemen Rusia mengecam Uni Eropa yang melarang distribusi empat media Rusia. Hal itu sama dengan menolak menerima sudut pandang alternatif

Baca Selengkapnya

Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

1 hari lalu

Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

Seorang ajudan dari Pemerintah Rusia mengklaim Vladimir Putin dan Xi Jinping bertemu dalam "suasana hati yang sedang baik" di Beijing.

Baca Selengkapnya

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

3 hari lalu

Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

3 hari lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

3 hari lalu

Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

4 hari lalu

Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

4 hari lalu

Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

4 hari lalu

Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.

Baca Selengkapnya

Disambut Patung Pria Kurus Hidung Panjang, Megawati Singgung Politik Seni

6 hari lalu

Disambut Patung Pria Kurus Hidung Panjang, Megawati Singgung Politik Seni

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung politik seni saat meninjau pameran bertajuk Melik Nggendong Lali karya Butet Kartaredjasa.

Baca Selengkapnya