Reaksi Elon Musk terhadap Perang Rusia Ukraina

Kamis, 17 Maret 2022 12:18 WIB

Elon Musk. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Invasi Rusia terhadap Ukraina pada penghujung Februari lalu memicu reaksi banyak pihak. Sejumlah pihak mengecam Rusia dan menyatakan dukungan terhadap Ukraina, termasuk Elon Musk. Tak hanya kata-kata simpati, CEO Tesla ini juga membantu Ukraina secara nyata.

Berikut reaksi Elon Musk terhadap perang Rusia Ukraina:

  1. Menyampaikan rasa simpati

Melalui media sosial Twitter Elon Musk menyatakan dukungannya untuk rakyat Ukraina demi alasan kemanusiaan. Bos Space X itu tak ingin perang terjadi dan menyayangkan perang Rusia-Ukraina yang telah menewaskan banyak orang. Selain itu, perang juga telah menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur vital seperti jalan dan jembatan.

Cuitannya menyemangati warga Ukraina agar tetap kuat. “Hold Strong Ukraine.” @elonmusk mencuit, pada Sabtu, 5 Maret 2022.

  1. Menyediakan layanan Starlink

Sabtu, 26 Februari 2022, Musk memastikan satelit Starlink milik perusahaannya, masih beroperasi di Ukraina. SpaceX bahkan mengirim lebih banyak terminal ke Ukraina yang jaringan internetnya terganggu akibat serangan Rusia.

Presiden Ukraina Vladimir Zelensky lewat akun resminya @ZelenskyyUa berterima kasih kepada Musk karena telah mendukung negaranya. Zelensky mengatakan, Musk tak hanya mendukung negaranya dengan kata-kata, tetapi juga dengan perbuatan. Rencananya, Ukraina akan mendapatkan armada kedua sistem Starlink untuk kota-kota yang hancur.

  1. Pengisian daya gratis untuk mobil listrik

Perusahaan otomotif Musk memberikan fasilitas pengisian daya gratis untuk mobil listrik di stasiun pengisian daya di sekitar wilayah Ukraina. Tesla mengklaim layanan ini diberikan sebagai bantuan terhadap Ukraina yang diinvasi Rusia. Melansir laman Hindustan Times, Rabu, 2 Maret 2022, ada tiga wilayah di sekitar Ukraina yang mendapatkan fasilitas itu, yakni Polandia, Slovakia, dan Hongaria.

Advertising
Advertising

Tiga negara ini dipilih lantaran paling dekat dengan Ukraina dan banyak warga Ukraina yang mengungsi ke sana akibat perang. Fasilitas pengisian daya gratis di tiga negara itu dapat digunakan untuk mobil listrik Tesla dan nonTesla. Di Ukraina tercatat ada sekitar 27 ribu kendaraan listrik pada 2021.

  1. Mengajak Putin Berduel

Musk menantang Presiden Rusia Vladimir Putin duel fisik satu lawan satu (single combat). Tantangan ini disampaikan langsung ke akun Twitter Kremlin pada Senin, 14 Maret 2022. “Dengan ini saya menantang Vladimir Putin untuk single combat. Taruhannya adalah Ukraina,” kata Musk seperti dilansir dari The Independent, Selasa, 15 Maret 2022.

Seorang pengguna Twitter menilai Putin dapat dengan mudah memenangkan pertarungan apa pun, termasuk dengan Musk. Alasannya, Putin mantan anggota Komitet Gosudarstvennoy Bezopasnosti alias KGB, Badan Intelijen Uni Soviet. Musk menanggapinya dengan santai. “Jika Putin dapat dengan mudah mempermalukan Barat, maka dia akan menerima tantangan itu. Tapi dia tidak mau,” kata Musk.

Baca juga: Elon Musk Ajak Duel Presiden Vladimir Putin

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Berita terkait

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

6 jam lalu

Layanan Internet Starlink Sudah Bisa Dipesan, Biaya Langganan Rp750 Ribu per Bulan

Perusahaan penyedia jasa telekomunikasi dan layanan internet milik Elon Musk, Starlink mulai menawarkan layanannya untuk masyarakat di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

11 jam lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Izin Operasi Starlink Rampung, Kominfo: Kecil Peluang Masuk Jakarta

2 hari lalu

Izin Operasi Starlink Rampung, Kominfo: Kecil Peluang Masuk Jakarta

Kominfo akhirnya mengizinkan masuknya layanan Starlink ke Indonesia. Bukan untuk kota besar, Starlink didorong masuk ke wilayah terisolir.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

2 hari lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

4 hari lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

8 hari lalu

Top 3 Dunia: Ditipu Elon Musk Palsu Hingga Judi Online Kejahatan Transnasional

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 26 April 2024 diawali oleh kabar seorang wanita di Korea Selatan ditipu oleh orang yang mengaku sebagai Elon Musk

Baca Selengkapnya

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

9 hari lalu

Wanita Korsel Ditipu Elon Musk Palsu Lewat Deepfake, Rugi Rp 811 Juta

Elon Musk palsu menipu seorang wanita di Korea Selatan dengan menggunakan aplikasi deepfake. Bagaimana modusnya?

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

11 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

12 hari lalu

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

12 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya