Zelensky: 600 Tentara Rusia Menyerah pada Pasukan Ukraina

Reporter

Daniel Ahmad

Editor

Yudono Yanuar

Minggu, 13 Maret 2022 08:30 WIB

Layanan darurat terlihat di lokasi RS anak-anak Mariupol yang hancur saat invasi Rusia di Mariupol, Ukraina, 9 Maret 2022. Pemboman itu, yang oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy disebut sebagai "kekejaman", terjadi meskipun ada kesepakatan gencatan senjata untuk memungkinkan ribuan warga sipil yang terperangkap di Mariupol untuk melarikan diri. Militer Ukraina/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengungkapkan sekitar 500-600 tentara Rusia telah menyerah pada Pasukan Ukraina, Jumat, 11 Februari 2022. Menurut Zelensky, angka yang muncul bisa saja tidak terlalu tepat, karena data senantiasa masih terus berubah.

Sejak invasi Rusia yang dimulai lebih dari dua pekan lalu, Zelensky mengatakan sekitar 1.300 tentara negaranya telah tewas. Ia menyampaikan statistik ini saat jumpa pers pada Sabtu, 12 Maret 2022.
Zelensky mengklaim Rusia telah kehilangan sekitar 12.000 orang. Kremlin sendiri belum memperbarui angkanya sejak 2 Maret, yang menyebut telah kehilangan hampir 500 tentaranya. "Ini rasio satu banding sepuluh, tapi itu tidak membuat saya bahagia," kata Zelensky dilansir dari The Moscow Times, Minggu, 13 Maret 2022.
Pasukan Rusia meningkatkan tekanan ke kota Kyiv pada Sabtu, dengan menghantamkam roket ke bandara di kota Vasylkiv. Walikota Vasylkiv, Natalia Balasynovych, mengatakan, depot minyak di wilayahnya juga terkena gempuran dan terbakar.
Walikota Kyiv Vitali Klitschko mengatakan pada hari Sabtu, wilayahnya memperkuat pertahanan dan menimbun makanan dan obat-obatan.
Kota pelabuhan selatan Mariupol memasuki masa kritis. Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba menyebut Mariupol mengalami bencana kemanusiaan terburuk di planet ini, dengan lebih dari 1.500 warga sipil tewas dalam 12 hari.
Pemerintah juga melakukan upaya baru untuk memasok bantuan ke Mariupol yang hancur dan warganya serba kekurangan bahan logistik.
Sementara itu, Pemerintah Ukraina juga melaporkan daerah sipil di kota-kota lainnya masih dipukul Rusia. Pinggiran barat laut ibu kota, termasuk Irpin dan Bucha, telah dibombardir habis-habisan. Kendaraan lapis baja Rusia juga bergerak maju di tepi timur laut.
Invasi Rusia terhadap Ukraina telah berlangsung sejak 24 Februari 2022. Konflik terus memburuk dan belum ada solusi yang dicapai atas krisis ini.
Ukraina adalah negara bekas pecahan Uni Soviet, yang ingin menjadi anggota NATO dan Uni Eropa. Tindakan Ukraina itu, dipandang Moskow bisa mengancam keamanan dan pengaruh Rusia.

The Independent, The Moscow Times, Politico

Berita terkait

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

12 jam lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

1 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

1 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

2 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

4 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

4 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

4 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

4 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

5 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya