Australia Kucurkan Dana Rp 8 T Awasi Antartika usai Insiden Laser China

Selasa, 22 Februari 2022 18:29 WIB

Perdana Menteri Australia Scott Morrison tiba di bandara Haneda di Tokyo, Jepang, 17 November 2020. [REUTERS/Issei Kato]

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengumumkan kucuran dana sebesar A$ 804 juta atau sejumlah Rp 8,3 triliun untuk membeli drone dan helikopter. Dana itu sekaligus untuk mendirikan stasiun bergerak di Antartika. Morrison menyebut Australia perlu melakukan penjagaan di wilayah tersebut.

Kebijakan Australia dilakukan tidak lama setelah adanya insiden sinar laser dengan China. Morrison mengatakan bahwa China tidak punya tujuan yang sama dengan Australia di Antartika.
“Kita perlu mengawasi Antartika karena ada orang lain yang memiliki tujuan berbeda dengan kita, dan kita perlu memastikan tidak hanya untuk kepentingan Australia, tetapi juga untuk kepentingan dunia, bahwa kita melindungi lingkungan luar biasa yang menjadi tanggung jawab kita,” kata Morrison dilansir dari Reuters pada Selasa, 22 Februari 2022.
Sejumlah uang yang diinvestasikan Australia terdiri dari paket, yang mencakup penggunaan armada drone dan kendaraan otonom untuk membawa penelitian ke tingkat berikutnya di Antartika, demikian laporan News.
Dengan waktu 10 tahun, dana itu akan mendukung juga para ilmuwan untuk menjelajahi daerah-daerah yang belum pernah dikunjungi sebelumnya dan juga memastikan Australia tetap aktif di wilayah yang menjadi klaim historisnya.
P-8A Poseidon - sebuah pesawat patroli maritim, mendeteksi laser yang berasal dari kapal Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (PLAN) Kamis lalu, dan Australia merilis foto-foto dua kapal China yang berlayar di dekat pantai utaranya.
Soal insiden laser yang terjadi, Beijing sebelumnya menyebut kapal-kapal China memiliki hak hukum untuk berada di perairan internasional, yang tidak disengketakan oleh Australia. Sementara itu, PM Morrison meminta Beijing mengklarifikasi ulang pernyataanya.
“Itulah yang terjadi, Mereka perlu menjelaskannya, tidak hanya ke Australia, tetapi ini perlu dijelaskan ke seluruh wilayah kami tentang apa yang akan mereka lakukan dengan tindakan sembrono yang bagi angkatan laut profesional," kata Morrison.

Baca: Kapal Militer Cina Lintasi Australia, Scott Morrison Minta Beijing Klarifikasi
REUTERS | NEWS.COM.AU

Berita terkait

Puluhan Turis Australia Terkatung-katung di Kaledonia Baru

7 jam lalu

Puluhan Turis Australia Terkatung-katung di Kaledonia Baru

Sekitar 30 turis Australia terkatung-katung di Kaledonia Baru menunggu kesempatan untuk bisa keluar dari negara itu dengan aman usai pecah kerusuhan

Baca Selengkapnya

Airlangga Sebut IA-CEPA Dorong Perdagangan RI-Australia Melonjak 90 Persen

1 hari lalu

Airlangga Sebut IA-CEPA Dorong Perdagangan RI-Australia Melonjak 90 Persen

Menteri Airlangga menyatakan IA-CEPA pada tahun 2020 telah berhasil menggenjot nilai perdagangan Indonesia dan Australia melonjak hingga 90 persen.

Baca Selengkapnya

Imigrasi Surabaya Tangkap Warga Negara Bangladesh yang Diduga Terlibat Penyelundupan Manusia

1 hari lalu

Imigrasi Surabaya Tangkap Warga Negara Bangladesh yang Diduga Terlibat Penyelundupan Manusia

Seorang Warga Negara Bangladesh berinisial HR yang jadi DPO kasus penyelundupan manusia ditangkap Kantor Imigrasi Kelas I TPI Surabaya.

Baca Selengkapnya

Seputar Jokowi Terima David Hurley di Istana Bogor: Dari Tanam Pohon hingga Jadi Sopir

1 hari lalu

Seputar Jokowi Terima David Hurley di Istana Bogor: Dari Tanam Pohon hingga Jadi Sopir

Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Bogor untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negar

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

1 hari lalu

Jokowi dan Gubernur Jenderal Australia Bertemu, Bahas Penguatan Hubungan antar Masyarakat

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam keterangan pers usai pertemuan, menjelaskan, Jokowi dan Hurley misalnya mebahas upaya menggiatkan pengajaran bahasa di masing-masing negara.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

1 hari lalu

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

Jokowi menjadi sopir Gubernur Jenderal Australia David Hurley saat mengendarai mobil golf mengelilingi Kebun Raya Bogor

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

1 hari lalu

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

Presiden Jokowi menyambut kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia pada Pagi Ini

1 hari lalu

Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia pada Pagi Ini

Gubernur Jenderal Australia menjadikan pertemuan dengan Jokowi sebagai bagian rangkaian untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Inilah Alasan Setiap 16 Mei Diperingati Sebagai Hari Cahaya Internasional

1 hari lalu

Inilah Alasan Setiap 16 Mei Diperingati Sebagai Hari Cahaya Internasional

Hari Cahaya Internasional diperingati setiap tanggal 16 Mei. Hal ini sebagai peringatan untuk momen penting penemuan cahaya laser.

Baca Selengkapnya

Australia Matikan Jaringan 3G, Tawarkan Daur Ulang Ponsel Lama

2 hari lalu

Australia Matikan Jaringan 3G, Tawarkan Daur Ulang Ponsel Lama

Jaringan 3G berkembang sejak 2001 lalu, menjadi awal mula internet dapat diakses lewat telepon genggam.

Baca Selengkapnya