Kepala Pertahanan Lithuania Peringatkan Rusia dalam Posisi Siap Menyerang

Reporter

Tempo.co

Jumat, 18 Februari 2022 18:00 WIB

Howitzer angkatan bersenjata Jerman Bundeswehr terlihat sebelum diberangkatan ke Lituania di pangkalan militer Bundeswehr di Munster, Jerman, 14 Februari 2022. Jerman mulai mengirim 350 tentara dan 100 kendaraan militer ke Lituania pada 14 Februari sebagai bagian dari penguatan yang dipimpin NATO dan ketika ketegangan dengan Rusia meningkat. REUTERS/Fabian Bimmer

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pertahanan Lithuania Valdemaras Rupsys menduga angkatan bersenjata Rusia dalam posisi siap menyerang Ukraina kapan saja. Ucapan Rupsys sama seperti mengirimkan peringatan pada negara-negara Barat.

“Militer (Rusia) dalam posisi siaga sehingga mereka bisa memulai invasi kapan saja. Mereka hanya tinggal perlu perintah ‘serbu’,” kata Rupsys dalam wawancara dengan Reuters.

Sebuah tank melakukan tembakan saat latihan militer yang diadakan oleh angkatan bersenjata Rusia dan Belarus di tempat pelatihan Gozhsky di wilayah Grodno, Belarusia, 12 Februari 2022. Leonid Scheglov/BelTA/Handout via REUTERS

Advertising
Advertising

Sebelumnya pada Rabu, 16 Februari 2022, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan telah menarik pasukan militernya usai melakukan Latihan militer di dekat perbatasan Ukraina. Namun Amerika Serikat dan NATO menuduh Moskow sedang meningkatkan kehadiran militernya di dekat perbatasan Rusia dengan Ukraina, bukannya menarik pasukan.

Rupsys dalam keterangannya juga mengatakan tidak ada tanda-tanda telah terjadi penarikan pasukan (oleh Rusia). Namun ada tanda dan data memperlihatkan tentara Rusia yang ada di perbatasan diperkuat dengan kemampuan tambahan dan unit-unit.

Rupsys meyakinkan pasukan militer Rusia dalam posisi siap menyerang Ukraina dari arah utara, timur, dari wilayah selatan Krimea dan serangan simultan dari tiga arah sekaligus jika memungkinkan. Moskow mencaplok Krimea dari Ukraina pada 2014.

“Ada cukup pasukan bagi seluruh skenario, dari invasi habis-habisan hingga mengambil sejumlah wilayah,” kata Rupsys. Dia menambahkan, serangan ke Ukraina hanya akan membuat NATO atau Amerika Serikat mengerahkan tentara lebih banyak ke negara itu.

Sumber: Reuters

Baca juga: Ukraina Terima Persenjataan dari Lithuania

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

1 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

2 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

2 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

3 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

4 hari lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

4 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

4 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

5 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

4 Fakta Lanud Soewondo yang Jadi Lokasi Konser Sheila on 7 di Medan

5 hari lalu

4 Fakta Lanud Soewondo yang Jadi Lokasi Konser Sheila on 7 di Medan

Konser Sheila on 7 akan digelar di lima kota termasuk Medan yang akan di langsungkan di Pangkalan Udara Seowondo, 14 September 2024

Baca Selengkapnya