Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Corona 11 Kali, Ditangkap Saat Antre yang ke-12

Reporter

Tempo.co

Selasa, 11 Januari 2022 07:13 WIB

Seorang petugas kesehatan menyuntikan vaksin Covid-19 COVISHIELD yang diproduksi oleh Serum Institute of India, pada seorang penggembala dalam perjalanan vaksinasi di Lidderwat dekat Pahalgam, di distrik Anantnag, Kashmir selatan, 10 Juni 2021. Kementerian Kesehatan India melaporkan bahwa 94.052 kasus Corona tercatat dalam 24 jam terakhir. REUTERS/Sanna Irshad Mattoo

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria India, Brahmadeo Mandal, mengaku telah menerima vaksin Corona sebanyak 11 kali. Ia ditangkap dari pusat kesehatan primer sebelum mendapatkan dosis yang kedua belas.

Mandal adalah seorang warga negara bagian Bihar timur berusia 84 tahun. Menurut surat kabar The New Indian Express, dia berhasil menerima dosis dengan menggunakan kartu identitas yang berbeda dan nomor ponsel kerabatnya.

Pemerintah India hanya mengamanatkan dua suntikan vaksin Corona untuk warganya. Saat ini India sedang memberi suntikan penguat booster untuk petugas kesehatan di garis depan dan warga yang berusia di atas 60 tahun yang memiliki penyakit penyerta mulai 10 Januari.

Brahmadeo Mandal menerima suntikan vaksin Corona pada Maret, Mei, Juni, Juli dan Agustus. Dia melanjutkan untuk mendapatkan tiga dosis lagi pada September dengan menggunakan tiga kartu identitas yang berbeda. Kartu yang digunakan termasuk kartu identitas pemilih dan kartu Aadhaar, kartu identitas yang memberikan 12 digit nomor identifikasi unik untuk setiap warga negara.

Mandal mengklaim bahwa pada akhir tahun 2021, ia telah menerima 11 suntikan vaksin. Dia menambahkan merasa lebih baik setelah setiap suntikan, menurut The New Indian Express.

Advertising
Advertising

Menurut Mandal, dia merasakan efek yang menguntungkan setelah menerima suntikan berkali-kali. “Saya mendapat banyak manfaat dari vaksin. Makanya saya mengkonsumsi berkali-kali,” ujarnya.

Mandal adalah seorang pensiunan pegawai departemen pos. Dia mencatat tempat, tanggal dan waktu ketika menerima vaksin Corona.

Dia menghimbau semua orang untuk divaksinasi. “Pemerintah telah membuat hal yang luar biasa (vaksin).”

Kisah Mandal yang berkali-kali divaksinasi, menimbulkan keraguan pada sistem. Mandal diduga menyerahkan kartu Aadhaar dan nomor teleponnya pada delapan kesempatan dan menggunakan KTP pemilih serta nomor telepon istrinya saat disuntik di kesempatan lainnya.

Pejabat Departemen Kesehatan mengklaim bahwa sistem dapat ditipu. Mereka mengatakan bahwa kartu Aadhaar dan nomor telepon dikumpulkan di kamp dan kemudian dimasukkan ke dalam database.

Namun terkadang detailnya ditolak jika ditemukan berulang. Ini memungkinkan orang untuk menghindari sistem. “Inilah mengapa data di komputer dan di register offline terkadang berbeda,” kata seorang pejabat.
Pejabat distrik di daerah tersebut telah memerintahkan penyelidikan atas masalah tersebut. Penyelidikan akan menemukan bagaimana Mandal berhasil mendapatkan begitu banyak suntikan, kata Amrendra Pratap Shahi, seorang ahli bedah sipil distrik.

India sedang menggenjot vaksinasi Covid-19 penuh untuk seluruh penduduknya. Kesenjangan lebar tetap ada antara warga yang telah menerima dosis pertama dan mereka yang belum menerima suntikan kedua.

Perdana Menteri India Narendra Modi mengklaim pemerintahnya akan memvaksinasi semua warganya yang berjumlah 1,3 miliar penduduk negara itu pada 31 Desember tahun lalu.

Baca: Anti-Vaksin, Juara Dunia Kickboxing Meninggal karena Covid-19

INDEPENDENT | TIMES OF INDIA

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

15 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

21 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

1 hari lalu

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

India digegerkan oleh beredarnya video seks oleh seorang politisi yang merupakan sekutu PM Narendra Modi.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

2 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

2 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

2 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya