Sayap Kanan Prancis Tuntut Bendera Uni Eropa Dicopot dari Arc de Triomphe

Reporter

Tempo.co

Minggu, 2 Januari 2022 17:30 WIB

Foto udara menunjukkan kawasan Place de l'Etoile dan Arc de Triomphe yang sepi di Paris, saat lockdown untuk memperlambat penyebaran penyakit coronavirus (COVID-19) Prancis, Rabu, 1 April 2020. REUTERS/Pascal Rossignol

TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin sayap kanan Prancis Marine Le Pen pada Sabtu memprotes pemasangan bendera Uni Eropa di Arc de Triomphe Paris untuk menandai enam bulan kepresidenan Prancis di UE.

Le Pen, yang menurut jajak pendapat digadang sebagai saingan utama Presiden Emmanuel Macron untuk pemilihan presiden musim semi, bergabung dengan politisi sayap kanan lainnya untuk memprotes bendera Uni Eropa yang berkibar di ikon Paris.

"Menghiasi Arc de Triomphe dengan satu-satunya warna Uni Eropa, tanpa kehadiran bendera nasional, adalah serangan nyata terhadap identitas bangsa kita, karena monumen ini menghormati kemenangan militer kita dan menjadi tempat Makam Prajurit Tak Dikenal," kata Marine Le Pen, dikutip dari Reuters, 2 Januari 2022.

Marine Le Pen mengatakan dia akan mengajukan banding ke Dewan Negara, yang bertindak sebagai penasihat hukum eksekutif, untuk mencopot bendera Uni Eropa.

Bendera Eropa berkibar di bawah Arc de Triomphe untuk merayakan dimulainya kepresidenan Prancis di Uni Eropa, di Paris, Prancis, 1 Januari 2022. [REUTERS/Christian Hartmann]

Advertising
Advertising

Tidak ada komentar langsung dari Macron yang pro Uni Eropa dan dituduh Le Pen memberikan perintah langsung untuk memasang bendera itu.

Namun Menteri Muda Urusan Eropa Clement Beaune mengatakan pemasangan itu hanya sementara. "Bendera Prancis belum diganti. Kampanye pemilu bukan jalan bebas untuk kebohongan dan kontroversi kecil," cuitnya.

Macron, yang belum mengatakan apakah dia akan mencalonkan diri untuk pemilu April, mengalahkan Le Pen pada putaran kedua 2017 dengan 66%-34%. Semua jajak pendapat menunjukkan dia masih menjadi kandidat favorit untuk memenangkan masa jabatan Presiden Prancis lima tahun lagi.

Baca juga: Uni Eropa Akan 'Halalkan' Pembangkit Listrik Nuklir dan Gas Alam

REUTERS

Berita terkait

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

5 jam lalu

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

Nama Beyonce akan masuk ke dalam Kamus Prancis Le Petit Larousse edisi terbaru tahun ini dengan definisi sebagai penyanyi R&B dan pop Amerika.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

7 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

9 jam lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

12 jam lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

1 hari lalu

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

2 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

3 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

6 hari lalu

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

6 hari lalu

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

Kincir angin Moulin Rouge telah berputar selama 135 tahun, dan yang pertama menyala saat pembukaan pada 1889

Baca Selengkapnya

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

7 hari lalu

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan

Baca Selengkapnya