Kim Jong Un Pidato Tahun Baru 2022: Korea Utara Perbanyak Makanan, Bukan Nuklir

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 1 Januari 2022 09:46 WIB

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi Kota Samjiyon, Korea Utara pada 16 November 2021. KCNA via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyambut tahun baru 2022 sekaligus mengakhiri 10 tahun kekuasaannya. Dalam pidato itu dia menyebut lebih banyak soal pabrik traktor dan seragam sekolah, dibandingkan senjata nuklir atau Amerika Serikat.

"Tujuan utama Korea Utara untuk tahun 2022 adalah memulai pembangunan ekonomi dan meningkatkan kehidupan masyarakat. Korea Utara menghadapi perjuangan hidup dan mati yang hebat," kata Kim Jong Un dalam pidato di hari Jumat, 31 Desember 2021.

Pidato itu sekaligus mengakhiri Rapat Pleno ke-4 Komite Sentral ke-8 Partai Pekerja Korea (WPK), yang dimulai pada Senin. Pertemuan tersebut bertepatan dengan peringatan 10 tahun Kim Jong Un berkuasa setelah kematian ayahnya, Kim Jong Il pada 2011.

Sebelumnya Kim Jong Un akan mengumumkan kebijakan utama Korea Utara. Di antaranya meluncurkan keterlibatan diplomatik yang signifikan dengan Korea Selatan dan Amerika Serikat.

Namun dalam ringkasan pidato yang diterbitkan di media pemerintah Korea Utara, dia tidak menyebutkan secara spesifik tentang Amerika Serikat. Kim Jong Un menggarisbawahi krisis ekonomi yang dihadapi di dalam negeri. Penguncian wilayah akibat pandemi Corona membuat Korea Utara lebih terisolasi dibandingkan sebelumnya.

Advertising
Advertising

"Tugas dasar yang dihadapi bagian dan rakyat tahun depan adalah memberikan jaminan yang kuat untuk melaksanakan rencana lima tahun dan membuat perubahan yang luar biasa dalam pembangunan nasional dan kehidupan masyarakat," kata Kim Jong Un.

Dalam pidatonya, Kim Jong Un mengungkapkan ambisinya membangun pedesaan hingga pola makan masyarakat, seragam sekolah serta kebutuhan untuk menindak praktik non-sosialis. Dia juga mengutip soal kemajuan militer dan membahas tugas militan yang dihadapi pertahanan nasional pada tahun 2022.

Chad O'Carroll, pendiri NK News, situs web di Korea Selatan mengatakan pidato Kim Jong Un yang berfokus pada pembangunan pedesaan di Korea Utara kemungkinan merupakan strategi populis. "Secara keseluruhan, Kim mungkin sadar bahwa mengungkapkan rencana pengembangan militer yang canggih sementara orang-orang menderita kekurangan makanan dan kondisi yang keras di luar Pyongyang, mungkin bukan ide yang bagus tahun ini," tulisnya di Twitter.

Baca: Kim Jong Un Gelar Rapat Paripurna di Akhir Tahun, Bakal Umumkan Kebijakan Besar

REUTERS

Berita terkait

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

28 menit lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

10 jam lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

8 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

8 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

8 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

10 hari lalu

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.

Baca Selengkapnya

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

10 hari lalu

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

13 hari lalu

Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

Sejumlah fakta terbaru soal dugaan serangan Israel ke Iran, mulai dari fasilitas nuklir hingga kondisi warga Isfahan.

Baca Selengkapnya

Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

13 hari lalu

Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.

Baca Selengkapnya