Erdogan Minta Warganya Menabung dalam Lira jika Tidak Ingin Turki Tenggelam

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 31 Desember 2021 19:30 WIB

Presiden Turki Tayyip Erdogan di Sochi, Rusia 29 September 2021. Sputnik/Vladimir Smirnov/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Tayyip Erdogan mengatakan bahwa warga Turki harus menyimpan semua tabungan mereka dalam lira dan bahwa volatilitas nilai tukar baru-baru ini sebagian besar terkendali setelah lira melemah tajam dalam dua bulan terakhir.

"Saya ingin semua warga saya menyimpan tabungan mereka dengan uang kita sendiri, menjalankan semua bisnis mereka dengan uang kita sendiri, dan saya merekomendasikan ini," kata Erdogan dalam pidatonya di Istanbul, Jumat, 31 Desember 2021.

“Jangan lupakan ini: selama kita tidak mengambil uang kita sendiri sebagai patokan, kita pasti akan tenggelam. Lira Turki, uang kita, itulah yang akan kita pakai. Tidak dengan mata uang asing ini, itu mata uang asing."

Berbicara kepada kelompok bisnis, Erdogan juga meminta warga Turki untuk membawa tabungan emas mereka ke dalam sistem perbankan dan menegaskan kembali pandangannya yang tidak ortodoks bahwa suku bunga adalah penyebab inflasi.

"Untuk beberapa waktu, kita telah mengobarkan pertempuran menyelamatkan ekonomi Turki dari siklus suku bunga tinggi dan inflasi tinggi, dan membawanya ke jalur pertumbuhan melalui investasi, lapangan kerja, produksi, ekspor, dan surplus neraca berjalan," katanya.

Advertising
Advertising

"Suku bunga turun, suku bunga naik. Kawan-kawan, mari kita singkirkan ini dari buku kita. Suku bunga membuat yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin."

Penghasilan Turki telah terkikis dalam beberapa bulan terakhir karena jatuhnya lira, meskipun lira rebound dari level terendah sepanjang masa 18,4 versus dolar pekan lalu setelah pengenalan skema negara bagian untuk melindungi simpanan lokal dari kerugian depresiasi versus mata uang keras.

Krisis lira dipicu oleh penurunan suku bunga agresif bank sentral sebesar 500 basis poin sejak September, yang dilakukan di bawah tekanan Erdogan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kredit dan ekspor.

REUTERS

Berita terkait

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

1 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

3 hari lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

3 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

3 hari lalu

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

Imbas situasi kemanusiaan di Palestina yang memburuk, Turki menghentikan perdagangan dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

11 hari lalu

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

Turki mengatakan bahwa laporan HAM tahunan Washington gagal mencerminkan serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

12 hari lalu

Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

Qatar menyatakan tetap berkomitmen dalam upaya memediasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel.

Baca Selengkapnya

Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

15 hari lalu

Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah berusaha untuk menjadi penengah dalam konflik Gaza yang telah mengguncang Timur Tengah sejak 7 Oktober.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

18 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

19 hari lalu

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?

Baca Selengkapnya