Ahli Kesehatan di India Sahkan Penggunaan Obat Covid-19 Buatan Merck
Reporter
Tempo.co
Editor
Suci Sekarwati
Selasa, 28 Desember 2021 13:35 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Tim ahli di India bidang regulasi obat, merekomendasikan penggunaan obat bentuk pil bernama molnupiravir buatan Merck, untuk digunakan pada pasien Covid-19. Penggunaan obat ini hanya untuk kondisi darurat.
Saat yang sama, tim ahli juga merekomendasikan penggunaan vaksin virus corona Covovax, yang dikembangkan oleh Serum Institute of India dan vaksin virus corona corbevax, buatan Biological E.
Rekomendasi para ahli ini sudah di kirim ke Drugs Controller General of India, yang akan segera memutuskan pengesahan mereka. Data memperlihatkan vaksin Covid-19 Covovax memiliki hasil yang cukup memuaskan.
Central Drugs Standard Control Organisation di India belum mau berkomentar atas pengesahan tersebut. Central Drugs Standard Control Organisation adalah lembaga di India yang bertugas menangani masalah kosmetik, obat dan pelayanan medis.
India sedang berupaya meningkatkan pasokan oksigen dan memperkuat infrastruktur kesehatan demi menekan kemungkinan terjadi lonjakan kasus Covid-19 akibat varian omicron.
India sejauh ini telah mendistribusikan 1,43 miliar vaksin virus corona. Lebih dari 839 juta orang dewasa di India setidaknya sudah mendapat suntik dosis pertama vaksin virus corona.
Sumber; Reuters
Baca juga: Korea Selatan Sahkan Penggunaan Obat Covid-19 Buatan Pfizer
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.