Elon Musk Sebut Resesi Seks Ancam Peradaban Manusia, Kenapa?

Reporter

Tempo.co

Rabu, 8 Desember 2021 14:09 WIB

Elon Musk. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Elon Musk, CEO Tesla dan SpaceX angkat bicara tentang penurunan angka kelahiran akibat resesi seks di sejumlah negara. Menurut orang terkaya sejagat ini, turunnya jumlah penduduk dunia adalah ancaman terbesar peradaban.

"Tidak ada cukup orang," kata Musk menekankan alasannya. Ia mengungkapkan hal itu dalam acara yang digelar The Wall Street Journal pada Senin.

"Salah satu risiko terbesar bagi peradaban adalah angka kelahiran yang rendah dan tingkat kelahiran yang menurun dengan cepat."

Elon Musk hadir dalam acara tersebut melalui sambungan video. Ia berada di pabrik baru Tesla. Dia menjawab pertanyaan dari seorang jurnalis tentang Tesla Bot yang diusulkannya, robot humanoid yang bisa menjadi pengganti tenaga manusia. Ini adalah kedua kalinya Elon Musk membahas pada turunnya angka kelahiran di seluruh dunia.

Pada Juli, pengusaha itu men-tweet artikel Wall Street Journal tentang penurunan populasi. Dia juga menyuarakan keprihatinannya tentang berita tersebut. "Kolapsnya populasi berpotensi menjadi risiko terbesar bagi masa depan peradaban," ujarnya.

Advertising
Advertising

Angka kelahiran secara global turun dari rata-rata 3,2 kelahiran per wanita pada 1990 menjadi 2,3 pada 2020, menurut data populasi dunia 2021.

Jumlah penduduk dunia saat ini mencapai 7,8 miliar, diperkirakan mencapai puncaknya sekitar 9,7 miliar pada 2050. Namun populasi dunia menurun menjadi 8,8 miliar pada tahun 2021. Penelitian itu diterbitkan dalam jurnal The Lancet.

Di Amerika Serikat angka kelahiran turun selama enam tahun terakhir, dengan 1.637 kelahiran per 1.000 wanita. Sensus AS tahun 2020 menunjukkan populasi di sana naik hanya 7 persen dari 2010 menjadi 331 juta orang.

Negara lain yang sedang dilanda resesi seks adalah China. Angka kelahiran turun hingga di titik terendah sejak 1978 dengan hanya 8,52 kelahiran per 1.000 orang. Rendahnya angka kelahiran akibat anak muda lebih jarang melakukan hubungan seks dibandingan era sebelumnya.

Elon Musk mengatakan penurunan populasi manusia sering diabaikan. "Begitu banyak orang, termasuk orang pintar, berpikir bahwa ada terlalu banyak orang di dunia dan populasi tumbuh di luar kendali," katanya. "Jika orang tidak memiliki anak lagi, peradaban akan runtuh. Perhatikan kata-kata saya."

Baca: Rumah Terakhir Elon Musk Laku Terjual, Mantap Tinggal di Kontrakan

THE HILL | USA TODAY

Berita terkait

Harga Langganan Starlink per Bulan dan Keuntungannya

1 hari lalu

Harga Langganan Starlink per Bulan dan Keuntungannya

Harga Starlink per bulannya dimulai dari Rp750.000. Biaya ini belum termasuk dengan perangkat keras. Berikut rincian biaya paket lainnya.

Baca Selengkapnya

Luhut Binsar Pandjaitan Sebut Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Starlink di Bali

2 hari lalu

Luhut Binsar Pandjaitan Sebut Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Starlink di Bali

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebut layanan Starlink akan diresmikan Jokowi bersama Elon Musk di Bali

Baca Selengkapnya

Dampak Badai Matahari 2024, Gangguan Satelit Starlink Hingga Munculnya Fenomena Aurora

4 hari lalu

Dampak Badai Matahari 2024, Gangguan Satelit Starlink Hingga Munculnya Fenomena Aurora

Badai geomagnetik akibat aktivitas matahari atau Badai Matahari 2024 mulai terjadi sejak Jum'at, 10 Mei lalu hingga beberapa waktu ke depan.

Baca Selengkapnya

Satelit Starlink Milik Elon Musk Terganggu Akibat Badai Matahari, Begini Penjelasannya

4 hari lalu

Satelit Starlink Milik Elon Musk Terganggu Akibat Badai Matahari, Begini Penjelasannya

Badai Geomagnetik akibat aktivitas matahari kembali berdampak pada satelit Starlink milik Elon Musk. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Starlink Elon Musk hingga Masuk Indonesia

6 hari lalu

Rekam Jejak Starlink Elon Musk hingga Masuk Indonesia

Berikut rekam jejak Starlink milik Elon Musk yang kini mulai beroperasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pengguna Sebut Starlink Tak Cocok untuk Gamer, Pakar Ungkap Keluhan Speed Menurun

7 hari lalu

Pengguna Sebut Starlink Tak Cocok untuk Gamer, Pakar Ungkap Keluhan Speed Menurun

Pengguna Starlink sebut latensi masih kalah dari internet fiber optik.

Baca Selengkapnya

Starlink Masuk Indonesia, Akan Ancam Penyedia Internet Lokal?

10 hari lalu

Starlink Masuk Indonesia, Akan Ancam Penyedia Internet Lokal?

Starlink bakal meramaikan persaingan dalam bisnis jasa Internet di Indonesia, namun Menkominfo menjamin tak merusak pasar pemain lokal.

Baca Selengkapnya

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

10 hari lalu

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

11 hari lalu

Cerita Pemuda Asal Bandung Gunakan Starlink: Unlimited dan Lebih Stabil

Melalui situs resminya, Starlink mematok harga layanan internet sebesar Rp 750 ribu per bulan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

11 hari lalu

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.

Baca Selengkapnya