Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Saki di Prancis Bertambah

Reporter

Tempo.co

Selasa, 9 November 2021 15:00 WIB

Petugas medis membawa pasien positif virus corona atau Covid-19 ke dalam kereta cepat TGV di Strasbourg, Prancis, 3 Maret 2020. Kasus virus corona di Prancis mencapai 82.625 kasus. PIXELLATIONS FROM SOURCE Patrick Hertzog/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Otoritas kesehatan Prancis pada Senin, 8 November 2021, mengumumkan jumlah pasien Covid-19 yang di rawat di rumah sakit mengalami kenaikan sampai 156 orang. Kenaikan itu terjadi hanya dalam tempo 24 jam.

Kenaikan itu tertinggi untuk kasus harian pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit sejak 23 Agustus 2021. Jumlah pasien Covid-19, yang di rawat di ICU naik menjadi 1.141 orang.

Staf medis membawa pasien yang terinfeksi COVID-19 di atas kereta TGV kecepatan tinggi di stasiun kereta Gare d'Austerlitz, untuk mengevakuasi beberapa pasien virus Corona dari rumah sakit wilayah Paris ke Brittany, di Paris, Prancis 1 April 2020. [Thomas Samson / Pool via REUTERS]

Advertising
Advertising

Dalam tempo 24 jam lebih, ada 2.197 kasus baru infeksi virus corona. Dengan begitu, total ada 7,22 juta kasus virus corona sejak wabah itu dimulai di Prancis.

Sedangkan kematian akibat Covid-19 di Prancis ada tambahan 57 orang. Dengan begitu, total ada 117.950 pasien Covid-19 yang berakhir dengan kematian.

Presiden Prancis Emmanuel Macron rencananya akan menyampaikan pidato pada Selasa, 9 November 2021 waktu setempat, mengenai kebangkitan Prancis dari pandemi Covid-19 serta program reformasi perekonomian negara itu.

Baca juga: Hari Ini Tercatat 29 Kasus Covid-19 Baru di DKI Jakarta

Sumber : Reuters

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Orang Jawa Banyak Jadi Penduduk di Kaledonia Baru yang Kini Dilanda Kerusuhan

4 jam lalu

Orang Jawa Banyak Jadi Penduduk di Kaledonia Baru yang Kini Dilanda Kerusuhan

Mayoritas penduduk Kaledonia Baru adalah orang Jawa. Kini kolonial Prancis tersebut sedang dilanda kerusuhan terburuk dalam 30 terakhir.

Baca Selengkapnya

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

21 jam lalu

BPOM Pastikan Vaksin AstraZeneca Sudah Tidak Beredar di Indonesia

Koordinator Humas Badan Pengawas Makanan dan Obat (BPOM) Eka Rosmalasari angkat bicara soal penarikan vaksin AstraZeneca secara global.

Baca Selengkapnya

Kaledonia Baru Dilanda Kerusuhan Massal, Prancis Tetapkan Keadaan Darurat

21 jam lalu

Kaledonia Baru Dilanda Kerusuhan Massal, Prancis Tetapkan Keadaan Darurat

Prancis memberlakukan keadaan darurat di Kaledonia Baru menyusul kerusuhan yang menewaskan anggota polisi.

Baca Selengkapnya

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

1 hari lalu

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

Gedung putih mengatakan pemerintah AS berupaya mengevakuasi sekelompok dokter AS yang terjebak di Gaza setelah Israel menutup perbatasan Rafah

Baca Selengkapnya

Mengenal Gejala Virus MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jemaah Haji

1 hari lalu

Mengenal Gejala Virus MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jemaah Haji

Kemenkes mengimbau seluruh jemaah haji mewaspadai MERS-CoV. Kenali asal usul dan gejalanya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

1 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

7 Fakta MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jamaah Haji

1 hari lalu

7 Fakta MERS-CoV, Varian Corona dari Unta yang Harus Diwaspadai Jamaah Haji

Pemerintah meminta seluruh jamaah haji Indonesia mewaspadai MERS-CoV yang ditemukan di Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

2 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza

2 hari lalu

Palang Merah Buka Rumah Sakit dengan Kapasitas 60 Tempat Tidur di Gaza

Komite Internasional Palang Merah (ICRC) membuka rumah sakit dengan kapasitas 60 tempat tidur di Rafah, Gaza selatan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, Nilai Iuran belum Ditentukan

2 hari lalu

Jokowi Hapus Kelas BPJS Kesehatan, Nilai Iuran belum Ditentukan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghapus pembagian kelas rawat inap BPJS Kesehatan. Nilai iuran yang baru belum ditentukan.

Baca Selengkapnya