Industri Garmen Korea Selatan Bangkit dari Covid karena Baju Olahraga Squid Game

Reporter

Tempo.co

Jumat, 22 Oktober 2021 18:15 WIB

Ko Jong-hyun, 59 tahun, seorang pemilik pabrik pakaian, memeriksa baju olahraga yang baru dibuat, yang terinspirasi oleh serial Netflix "Squid Game", di pabriknya di Seoul, Korea Selatan, 21 Oktober 2021.[REUTERS/Kim Hong-Ji]

TEMPO.CO, Jakarta - Baju olahraga hijau "Made in Korea" dan jumpsuit merah muda yang dikenakan oleh pemain serial Netflix Squid Game membuat industri garmen Korea Selatan bangkit di tengah perjuangan melawan pandemi.

Pabrik garmen seluas 500 meter persegi di distrik Seongbuk, ibu kota Seoul, beroperasi penuh minggu ini, dengan benang hijau dan merah muda dijahit dengan mesin untuk memenuhi permintaan yang naik.

"Oktober biasanya merupakan bulan yang lambat untuk industri menjahit, tetapi berkat Squid Game dan Halloween, kami berusaha keras untuk menjahit," kata pemilik pabrik Kim jin-ja, 54 tahun, kepada Reuters, dikutip 22 Oktober 2021.

"Kami sekarang menjahit 6.000 baju olahraga hijau muda untuk balita dan anak-anak," katanya.

Kim mengatakan penjualan tahunannya sebesar 1,5 miliar won (Rp18 miliar) anjlok menjadi sepertiga dari apa yang dia hasilkan setelah pandemi Covid-19 melanda. Sebagian besar pesanannya datang dari Jepang, tetapi pembatasan perjalanan memaksanya untuk tutup pada Agustus dan September.

Advertising
Advertising

Dia sekarang berharap pesanan akan bertahan setelah Halloween dan melihat peluang yang lebih baik untuk ekspor baru dengan label "Made in Korea".

Adegan di drama Korea, Squid Game. Foto: Netflix.

Industri garmen Korea Selatan telah mengalami penurunan, bahkan sebelum pandemi dengan tingkat upah yang lebih tinggi sehingga sulit untuk bersaing dengan Cina, Vietnam, atau Indonesia.

Dari 2.144 bisnis manufaktur di Seongbuk, 70% atau 1.510 di antaranya adalah perusahaan pakaian jadi, kata ketua Asosiasi Jahit Tekstil Mode Seoul Oh Byung-yeol kepada Reuters.

"Dua tahun COVID adalah waktu yang sulit bagi perusahaan mode dalam negeri," kata Wali Kota Seongbuk Lee Seung-ro. "(Tapi) Squid Game, yang telah menjadi sensasi global, juga membuat baju olahraga populer di dalam negeri, menyebabkan industri garmen Korsel dibanjiri pesanan."

Baju olahraga Squid Game anak-anak dijual seharga 30.000 won (Rp361 ribu) di Pasar Namdaemun, pasar tradisional terbesar di Korea Selatan yang menjual beragam barang mulai dari peralatan dapur hingga perhiasan.

Seorang penjual garmen di pasar mengatakan dia dan yang lainnya tidak memiliki cukup baju olahraga untuk memenuhi permintaan yang melonjak.

Squid Game telah ditonton oleh 142 juta orang sejak debutnya pada 17 September, menurut Netflix, layanan streaming terbesar di dunia, membantunya menambah 4,38 juta pelanggan baru.

Baca juga: Squid Game Jadi Mesin Uang Netflix, Hasilkan Pendapatan Rp 12,6 Triliun

REUTERS

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

15 jam lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

1 hari lalu

Youtuber Jang Hansol dan Food Vlogger Om Kim Senang Indonesia Kalahkan Korea Selatan

Jang Hansol menyebut kekalahan Korea Selatan dari Timnas U-23 bisa menjadi pembelajaran berharga bagi sepak bola di negaranya.

Baca Selengkapnya

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

1 hari lalu

Maknai Semangat RA Kartini, Ini Kelebihan Perempuan di Industri Garmen

Keahlian perempuan memberikan keuntungan sendiri khususnya di unit bisnis garmen J99 Corp.

Baca Selengkapnya

Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

1 hari lalu

Ketika Ernando Ari Berjoget Usai Gagalkan Penalti Jagoan Korea Selatan Lee Kang-hee di Piala Asia U-23

Aksi joget-joget Ernando Ari pada laga perempat final Piala Asia U-23 dianggap sebagai ejekan terhadap Lee Kang Hee.

Baca Selengkapnya

Ditayangkan di Netflix, Sinopsis Film Monster Bergenre Thriller

1 hari lalu

Ditayangkan di Netflix, Sinopsis Film Monster Bergenre Thriller

Film Indonesia bergenre thriller Monster arahan sutradara Rako Prijanto dengan penulis naskah Alim Sudio akan tayang di Netflix pada 16 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

5 Fakta Timnas Indonesia Kalahkan Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia cetak sejarah maju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah kalahkan Timnas Korea Selatan lewat adu penalti 11-10.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Pemain Timnas u-23 Indonesia Rafael Struick Patahkan Rekor Tanpa Kebobolan Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024

Rafael Struick mencetak dua gol saat pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

1 hari lalu

Mengenal Jooyoung, Penyanyi Korea yang Akan Konser di Jakarta

Penyanyi Korea Selatan Jooyoung merilis jadwal tur konser Asia perdananya yang akan berlangsung pada Mei-Juni 2024

Baca Selengkapnya

5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

1 hari lalu

5 Drama Korea yang Akan Tayang Mei-Juni 2024

Berikut adalah 5 drama Korea yang sangat dinantikan yang akan tayang pada periode Mei-Juni 2024:

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

1 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya