TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Hollywood Alec Baldwin membunuh seorang sinematografer dan melukai seorang sutradara ketika dia menembakkan senjata properti ke lokasi syuting film di New Mexico pada Kamis, kata pihak berwenang.

Alec Baldwin menembak Halyna Hutchins, direktur fotografi "Rust", dan Joel Souza, sutradara film, di Bonanza Creek Ranch, lokasi produksi di selatan Santa Fe, menurut Departemen Sheriff Santa Fe, dikutip dari Reuters, 22 Oktober 2021.

Hutchins diangkut dengan helikopter ke Rumah Sakit Universitas New Mexico, di mana dia dinyatakan meninggal. Souza dibawa dengan ambulans ke Pusat Medis Regional Christus St. Vincent untuk menjalani perawatan atas luka-lukanya. Tingkat keparahan luka-lukanya tidak dapat segera ditentukan.

Hutchins, 42 tahun, yang berasal dari Ukraina dan dibesarkan di pangkalan militer Soviet di Lingkaran Arktik, pernah bekerja sebagai reporter investigasi di Eropa, menurut situs webnya.

Dia lulus dari American Film Institute pada 2015 dan terpilih sebagai salah satu Bintang Baru Sinematografer Amerika tahun 2019, menurut biografi situs webnya.

Unggahan Instagram terakhirnya, dua hari lalu, menunjukkan dia tersenyum memakai topi bertepi lebar saat dia menunggang kuda.

"Salah satu keuntungan dari syuting film barat adalah kamu bisa menunggang kuda di hari liburmu :)", tulisnya di keterangan video.

Kantor Sheriff mengatakan tidak ada tuntutan yang diajukan dan mereka sedang menyelidiki penembakan itu dan mewawancarai para saksi.

"Penyelidikan tetap terbuka dan aktif," kata kantor Sherrif.

Situs berita hiburan, Deadline, mengutip sebuah sumber di kantor Sheriff yang mengatakan bahwa Baldwin diinterogasi oleh penyelidik dan kemudian dibebaskan.

Perwakilan Alec Baldwin tidak segera menanggapi permintaan komentar. Sebelumnya pada Kamis, majalah People melaporkan, juru bicara Baldwin mengatakan ada "kecelakaan" yang melibatkan salah tembak senjata properti dengan peluru hampa.

Baldwin adalah co-produser "Rust", sebuah film Barat berlatar Kansas tahun 1880-an, dan memainkan karakter eponim yang merupakan kakek penjahat dari seorang bocah lelaki berusia 13 tahun yang dihukum karena pembunuhan yang tidak disengaja.

Sebelumnya pada Kamis, Baldwin mengunggah foto dirinya di Instagram dengan janggut abu-abu dan mengenakan pakaian gaya koboi Barat di depan trailer. Dia tampak memiliki noda darah palsu di baju dan jaketnya.

"Kembali ke kantor sendiri. Astaga... melelahkan," tulisnya. Foto itu dihapus pada Kamis malam.

Dikenal karena peniruannya sebagai mantan Presiden AS Donald Trump di acara sketsa komedi NBC "Saturday Night Live," Alec Baldwin memiliki sejarah panjang dalam film dan televisi, termasuk peran dalam "Glengarry Glen Ross" dan "30 Rock."

Alec Baldwin didakwa pada 2018 setelah memperebutkan tempat parkir New York. Dia mengaku bersalah atas pelecehan tingkat dua dan setuju untuk berpartisipasi dalam program manajemen kemarahan.

Pada tahun 2014, ia dipanggil untuk melakukan tindakan tidak tertib setelah bertengkar dengan polisi yang menghentikannya dari mengendarai sepedanya di jalan satu arah di New York. Pada 2011 Alec Baldwin diusir dari pesawat karena menolak berhenti bermain game "Words with Friends" sebelum lepas landas.

Baca juga: Aktor Alec Baldwin Sebut Donald Trump Hukuman Atas Dosa Amerika

REUTERS