Terduga Pembunuh Anggota Parlemen Inggris Anak Mantan Pejabat di Somalia
Reporter
Tempo.co
Editor
Suci Sekarwati
Senin, 18 Oktober 2021 09:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ali Harbi Ali, putra mantan Kepala Humas untuk seorang mantan Perdana Menteri Somali, ditahan oleh kepolisian Inggris di bawah undang-undang anti-terorisme. Penahanan Ali menyusul pembunuhan terhadap David Amess, anggota parlemen Inggris dari Partai Konservatif.
Amess, 69 tahun, ditikam berkali-kali ketika dia menemui konstituennya di sebuah gereja pada Jumat, 15 Oktober 2021 di Leigh-on-Sea, wilayah timur London. Pembunuhan ini terjadi persis lima tahun setelah pembunuhan Jo Cox, anggota parlemen Inggris dari Partai Buruh.
Kepolisian Inggris sebelumnya mengatakan mereka sudah menahan seorang laki-laki, 25 tahun, di lokasi kejadian. Pelaku diyakini bertindak sendirian dan belum mempublikasikan secara resmi identitas pelaku.
Sumber di Pemerintah Inggris mengatakan hasil investigasi menemukan pelaku adalah Ali Harbi Ali, warga negara negara Inggris. Dia adalah anak Harbi Ali Kullane. Ali ditahan atas tuduhan pembunuhan.
“Saat ini kita sedang melalui sebuah kejadian yang belum pernah tejadi sebelumnya dan situasi yang mengerikan,” kata Harbi Ali Kullane, yang mantan Kepala Humas untuk pemerintahan mantan Perdana Menteri Somalia Hassan Ali Khaire.
Harbi Ali Kullane mengatakan investigasi awal sedang berlangsung sehingga dia merasa tidak sepatutnya berbicara lebih lanjut. Di tempat terpisah, pada Minggu, 17 Oktober 2021, Kepolisian Inggris mencari sebuah alamat di utara London, yang diyakini ada kaitannya dengan tindakan Ali.
Baca juga: Wartawan AS di Myanmar Didakwa dengan Pasal Berlapis
Sumber: Reuters