Gunakan Zat Terlarang, Bos Samsung Jay Y. Lee Mengaku Bersalah
Reporter
Tempo.co
Editor
Suci Sekarwati
Selasa, 12 Oktober 2021 18:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Samsung dan konglomerat asal Korea Selatan Jay Y. Lee menyatakan bersalah di pengadilan pada Selasa, 12 Oktober 2021 atas dakwaan penggunaan zat terlarang secara ilegal. Kasus ini membuat Lee seolah terus dirongrong kasus hukum setelah dia mendapat pembebasan bersyarat pada Agustus 2021 lalu atas tuduhan suap.
Kasus Lee ini disidangkan di pengadilan pusat distrik Seoul, Korea Selatan, dan belum dijatuhkan putusan. Lee diketahui telah menerima propofol sebanyak 41 kali dari 2015 sampai 2020. Propofol adalah sebuah obat penenang yang digunakan dalam anastesi
Jaksa penuntut mengatakan penggunaan propofol tersebut berkedok perawatan kulit atau hal yang tidak ada sangkut-pautnya dengan perawatan kesehatan yang sah.
“Masalah ini awalnya untuk pengobatan, namun saya sangat menyayangkannya. Saya akan memastikan ini tidak terjadi lagi,” kata Lee, di ruang sidang yang hanya dihadiri oleh sekitar 15 orang.
Menurut Lee, dia tidak lagi menggunakan propofol sejak Agustus 2021 atau setelah dia mendapatkan pembebasan bersyarat. Sedangkan pengacara Lee mengatakan, kliennya pada awalnya mendapat perawatan psikologis karena tekanan sejak ayahnya dirawat di rumah sakit pada 2014 silam. Lee lalu terjerat kasus hukum skandal korupsi hingga dia harus menjalani serangkaian persidangan.
Jaksa penuntut menuntut Lee membayar uang denda sebesar 70 juta won (Rp 829 juta) dan biaya tambahan 17 juta won (Rp 201 juta). Putusan untuk kasus Lee ini akan dilakukan pada 26 Oktober 2021.
Baca juga: Bos Samsung Electronics Jay Y. Lee Jalani Sidang Penggunaan Zat Terlarang
Sumber: Reuters