Monumen Holocaust Pertama di Belanda Diresmikan

Reporter

Tempo.co

Senin, 20 September 2021 11:00 WIB

Monumen Holocaust di Amsterdam, Belanda. Sumber: Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Raja Willem-Alexander meresmikan monumen Holocaust di Kota Amsterdam pada Minggu, 19 September 2021. Monumen itu untuk mengenang 102.163 warga negara Belanda yang menjadi korban Holocaust, yakni pembantaian pemeluk Yahudi di Eropa oleh Nazi.

Itu adalah monumen Holocaust pertama yang dibangun di Belanda. Monumen di rancang oleh Daniel Libeskind, 75 tahun, yang punya sanak-saudara menjadi korban pembantaian.

Sejumlah korban Holocaust berada di ranjang di barak di kamp konsentrasi Nazi di Auschwitz-Birkenau saat akan dibebaskan pada 1945 di Polandia. Courtesy of Yad Vashem Archives/Handout via REUTERS

Advertising
Advertising

Monumen Holocaust ini persisnya terletak di jantung Ibu Kota Belanda dan labirin yang terbuat dari dinding bata, jika dilihat dari atas akan terbaca ‘untuk mengenang’, yang tertulis dalam bahasa Ibrani.

Setiap batu bata bertuliskan nama – nama mereka yang tewas di kamp-kamp konsentrasi Nazi selama Perang Dunia II. Itu adalah monumen pertama yang dibangun untuk mengenang seluruh korban Holocaust dari seluruh penjuru Belanda dalam satu monumen.

“Ini memberikan perasaan bahwa mereka (korban) benar-benar pernah ada,” kata Hetty de Roode, yang orang tuanya pemeluk Yahudi.

Abang dan adik de Roode, meninggal di kamp. Sedangkan do Roode selamat karena bersembunyi ke rumah sebuah keluarga di utara Belanda. Sebagian besar pemeluk Yahudi di Belanda, deportasi selama pendudukan Jerman.

“Ini adalah sebuah halaman hitam dalam sejarah negara kita. Ini mendesak kita untuk mempertanyakan apakah kita harus melakukan lebih banyak upaya untuk mencegah terulangnya kejadian seperti ini dan menyadari bahwa hari-hari anti-Semitisme selalu ada,” kata Perdana Menteri Belanda Mark Rutte

Baca juga: Direktur Pembukaan Olimpiade Tokyo Dipecat karena Lelucon Tentang Holocaust

Sumber: Reuters

Berita terkait

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

1 hari lalu

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

4 hari lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

6 hari lalu

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi hingga Israel Minta Bantuan Senjata ke AS

7 hari lalu

Top 3 Dunia: Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi hingga Israel Minta Bantuan Senjata ke AS

Berita Top 3 Dunia pada Ahad 21 April 2024 masih berkutat seputar konflik terbaru Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

8 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Mengenal Yahudi Isfahan, Komunitas Tertua di Iran

8 hari lalu

Mengenal Yahudi Isfahan, Komunitas Tertua di Iran

Komunitas Yahudi di Isfahan merupakan yang tertua. Kota yang diduga diserang Israel pada Jumat lalu dihuni sekitar 1.500 orang Yahudi.

Baca Selengkapnya

Ini Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi

8 hari lalu

Ini Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi

Ayah mantan presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad dituding merubah nama untuk menghapus identitas Yahudi sebelum pindah agama.

Baca Selengkapnya

Amsterdam Larang Hotel Baru untuk Mengatasi Overtourism

9 hari lalu

Amsterdam Larang Hotel Baru untuk Mengatasi Overtourism

Tahun ini Amsterdam juga menaikkan pajak turis menjadi 12,5 persen untuk wisatawan yang menginap dan penumpang kapal pesiar.

Baca Selengkapnya

Bocoran Memo Internal New York Times Soal Gaza: Tak Boleh Menulis kata Genosida hingga Pendudukan

13 hari lalu

Bocoran Memo Internal New York Times Soal Gaza: Tak Boleh Menulis kata Genosida hingga Pendudukan

The New York Times menginstruksikan para jurnalis yang meliput serangan Israel di Gaza untuk membatasi penggunaan istilah genosida hingga pendudukan

Baca Selengkapnya

Palestina Desak ICC Keluarkan Surat Penangkapan bagi Pemukim Ilegal di Tepi Barat

14 hari lalu

Palestina Desak ICC Keluarkan Surat Penangkapan bagi Pemukim Ilegal di Tepi Barat

Palestina menyerukan komunitas internasional untuk melakukan intervensi memaksa Israel menghentikan semua aktivitas pemukiman ilegal

Baca Selengkapnya