Ramai Pemilik Hewan Peliharaan Hong Kong Pakai Jasa Krematorium Hewan

Reporter

Tempo.co

Selasa, 7 September 2021 19:00 WIB

Kent Luk, pendiri Paws Guardian Rescue Shelter, dan James Chai, direktur Rainbow Bridge Pet Cremation Services, mengucapkan selamat tinggal pada sisa-sisa hewan liar selama kremasi di Hong Kong, Cina 13 Agustus 2021. [REUTERS/Lam Yik]

TEMPO.CO, Jakarta - Di Hong Kong, di mana tanah dan penguburan mahal, pemilik hewan peliharaan dapat memilih 'pemakaman hijau' di lebih dari puluhan krematorium hewan.

Kent Luk, yang mengelola tempat penampungan anjing, mengatakan krematorium hewan itu memberikan perpisahan penuh kasih atas kematian mereka.

Luk, pemilik Paws Guardian Rescue Shelter di Hong Kong, merawat sekitar 500 ekor anjing liar sekaligus. Luk akhirnya merawat banyak anjing sampai mereka mati.

Dia mengatakan perlu mengatur pemakaman yang terhormat untuk anjing liar yang dia rawat. Jika dia menyerahkan tubuh anjing itu kepada pemerintah, maka pemerintah kota akan membuang bangkainya ke tempat pembuangan sampah kota.

"Kami tidak ingin mereka berakhir dengan sampah. Kami ingin mereka diperlakukan dengan hormat," katanya kepada Reuters, dikutip 7 September 2021.

Advertising
Advertising

Seorang anggota staf krematorium hewan Rainbow Bridge Cremation Services menyebarkan abu hewan liar yang dikremasi di taman krematorium di Hong Kong, Cina 13 Agustus 2021.[REUTERS/Lam Yik]

Kremasi berlangsung di sebuah rumah pemakaman hewan terdekat, yang membebankan biaya "simbolis". Pemilik hewan peliharaan lainnya membayar tarif yang lebih tinggi, mulai dari HK$1.400 (Rp2,5 juta) atau lebih tinggi tergantung ukuran hewan.

Pemilik dapat mengucapkan selamat tinggal kepada hewan peliharaan mereka di sebuah kamar khusus. Kemudian, mereka dapat memilih untuk membawa pulang abunya atau menyebarkannya di taman di fasilitas pemakaman.

Joey Wong, yang memilih kremasi untuk kucingnya, Suet Suet, mengatakan dia ingin menyebarkan abu kucing di kaki pohon palem di balkonnya.

Wong mengatakan dia ingin Suet Suet mendapat upacara pemakaman, seperti manusia.

"Dia bisa melihat kembali ke arah kita dari balkon … Dan dia bisa tetap menjadi bagian dari hidup kita dan bersama dengan anak-anak saat mereka tumbuh dewasa," kata Wong, salah satu pengguna jasa krematorium hewan.

Baca juga: Korea Selatan Bakal Berikan Status Legal ke Hewan Peliharaan

REUTERS

Berita terkait

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

15 jam lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

5 hari lalu

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

Tak semua maskapai penerbangan membolehkan penumpang bawa hewan peliharaan, pastikan tahu berikut sebelum beli tiket.

Baca Selengkapnya

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

5 hari lalu

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

Bark Air merupakan layanan perjalanan udara pertama yang memungkinkan anjing menikmati penerbangan kelas satu.

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

7 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

7 hari lalu

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

Joko Pinurbo juga meninggalkan karya-karyanya yang sangat lekat dengan pembaca

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

7 hari lalu

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan Yeng Sum Yee dalam 32 menit untuk memastikan satu poin bagi Indonesia lawan Hong Kong di Grup c Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

7 hari lalu

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

8 hari lalu

Selain Tikus, Inilah 4 Hewan yang Kerap Dijadikan Percobaan Penelitian

Berikut beberapa hewan yang kerap dijadikan hewan percobaan dalam penelitian:

Baca Selengkapnya

10 Hewan Terkecil di Dunia, Ada yang Ukurannya 7,7 Milimeter

12 hari lalu

10 Hewan Terkecil di Dunia, Ada yang Ukurannya 7,7 Milimeter

Berikut ini deretan hewan terkecil di dunia, mulai dari spesies ikan, katak, kura-kura, kelinci, tikus, hingga ular.

Baca Selengkapnya

10 Hewan Paling Berbahaya di Dunia, Ada Lalat Tsetse hingga Ikan Batu

12 hari lalu

10 Hewan Paling Berbahaya di Dunia, Ada Lalat Tsetse hingga Ikan Batu

Berikut deretan hewan paling berbahaya di dunia yang bisa membunuh manusia dalam hitungan detik. Ada lalat tsetse hingga tawon laut.

Baca Selengkapnya