Jacinda Ardern Lockdown Selandia Baru Hanya karena Satu Kasus Covid-19

Reporter

Tempo.co

Selasa, 17 Agustus 2021 15:30 WIB

Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern berpartisipasi dalam debat yang disiarkan televisi dengan pemimpin Partai Nasional Judith Collins di TVNZ di Auckland, Selandia Baru, 22 September 2020. [Fiona Goodall / Pool via REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern memberlakukan lockdown ketat pada Selasa setelah satu kasus baru Covid-19 dilaporkan di kota terbesarnya di Auckland, yang merupakan kasus pertama virus corona di Auckland dalam enam bulan terakhir.

Seluruh Selandia Baru akan lockdown selama tiga hari mulai Rabu, sementara Auckland dan Coromandel, kota pesisir tempat orang yang terinfeksi juga menghabiskan waktu, akan di-lockdown selama tujuh hari.

Menerapkan aturan lockdown level 4 terberat Selandia Baru, sekolah, kantor, dan semua bisnis akan ditutup dan hanya layanan penting yang akan beroperasi.

"Hal terbaik yang bisa kita lakukan untuk keluar dari ini secepat mungkin adalah bekerja keras," kata Ardern, dikutip dari Reuters, 17 Agustus 2021.

"Kami telah membuat keputusan atas dasar bahwa lebih baik memulai dari level yang tinggi dan turun kemudian, yang tidak menahan virus dan melihatnya bergerak cepat," katanya.

Advertising
Advertising

Orang-orang dewasa mengawasi anak-anak sekolah bermain pada hari pertama semua batasan sosial dan pedoman kesehatan Selandia Baru dicabut setelah pemerintah menyatakan bebas dari wabah virus corona (Covid-19) di Nelson, Selandia Baru, 9 Juni 2020. [REUTERS / Tatsiana Chypsanava]

Jacinda Ardern mengatakan pihak berwenang berasumsi kasus baru itu adalah infeksi varian Delta meskipun ini belum dikonfirmasi. Mungkin ada kasus lain, katanya.

Kasus komunitas Covid-19 terakhir yang dilaporkan di Selandia Baru adalah pada bulan Februari.

Selandia Baru telah mengikuti strategi awal yang cepat dan telah membantunya menghilangkan Covid-19 secara virtual di dalam negeri, memungkinkan orang untuk hidup tanpa batasan meskipun perbatasan internasionalnya sebagian besar tetap ditutup.

Negara ini telah melaporkan sekitar 2.500 kasus virus corona yang dikonfirmasi dan 26 kematian terkait.

Dolar Selandia Baru jatuh 1,5% menjadi US$0,6926 (Rp9.919) setelah lockdown diumumkan.

Baca juga: Indonesia Masuk Kategori Negara Paling Berisiko versi Selandia Baru

REUTERS

Berita terkait

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

9 jam lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

20 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

2 hari lalu

Aksi Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika, Columbia University Lockdown Kampus

Mahasiswa pindah dari tenda dan duduki Hamilton Hall. Kampus mulai menskors sebagian pengunjuk rasa pro Palestina dan mengancam memecat yang lain.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

8 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

8 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya