Negara Bagian Nigeria Rekrut 1.000 Pemburu untuk Lawan Boko Haram

Senin, 9 Agustus 2021 12:00 WIB

Seorang anggota milisi setempat, atau dikenal sebagai CJTF, Baba Gana, memegang senjata saat ia duduk di belakang sebuah truk saat berpatroli di kota Maiduguri, Nigeria utara, 9 Juni 2017. Anggota CJTF sering berhasil menggagalkan aksi teror yang dilakukan oleh militan Boko Haram. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur negara bagian Borno Nigeria, Profesor Babagana Umara Zulum, pada Kamis kemarin meresmikan 1000 pemburu sukarela yang diseleksi Departemen Keamanan Negara (DSS) untuk mengamankan semua petani dan lahan pertanian dari serangan Boko Haram di Jere, Dewan Metropolitan Maiduguri, MMC, Mafa, dan Daerah Pemerintah Daerah Konduga.

Upacara peresmian berlangsung di Irigasi Khadamari di Wilayah Pemerintah Daerah Jere, menurut laporan surat kabar Nigeria Vanguard News, dikutip 9 Agustus 2021.

"Walaupun angkatan bersenjata dan badan keamanan lainnya termasuk orang-orang dari Satuan Tugas Gabungan Sipil telah melakukan dengan sangat baik dalam memerangi pemberontak, penting juga untuk melibatkan kelompok pemburu lokal yang lebih fasih dengan medan untuk mempercepat dan mengakhiri krisis yang berkepanjangan," kata Zulum.

"Sebagai pemerintah, kami tidak akan mengalah dalam upaya berkelanjutan kami untuk memastikan bahwa pemberontak dihancurkan dan tidak memiliki ruang bernapas di tanah kami," katanya.

Dia juga memerintahkan para pemburu lokal melawan para teroris sehingga memberikan lingkungan yang kondusif bagi masyarakat, khususnya petani selama musim tanam.

Advertising
Advertising

Gubernur juga memastikan dukungan logistik yang memadai dan pembayaran tunjangan bulanan tepat waktu kepada pemburu, Daily Post Nigeria melaporkan.

Militan Boko Haram memeluk rekannya setelah dilakukannya pertukaran dengan perempuan Chibok di Kumshe, Nigeria, 6 Mei 2017. Sebanyak 113 anak perempuan tersebut diyakini masih ditahan oleh Boko Haram. REUTERS/Zanah Mustapha

Para pemburu menjalani pemeriksaan keamanan sebelum perekrutan mereka. Sharjah melaporkan pemerintah negara bagian memberi tunjangan kepada pemburu sukarelawan dan memberi mereka perlengkapan, termasuk kendaraan.

Perwakilan Konstituensi Federal Jere, Ahmed Satomi, mengatakan Gubernur Zulum mengarahkan penggabungan pemburu lokal melengkapi upaya badan keamanan sejak enam bulan lalu.,
Jere kemudian menindaklanjuti inisiatif gubernur dengan membuat profil pemburu asli yang kemudian disaring dan ditemukan mampu oleh DSS melindungi warga dan petani.

Dia memuji gubernur Zulum atas dukungannya terhadap perang melawan Boko Haram dan upaya pasukan yang harus membawa perdamaian di negara bagian dan seluruh subkawasan Timur Laut Nigeria.

Baca juga: Tujuh Tahun Diculik Boko Haram, Gadis Ini Akhirnya Dibebaskan

VANGUARD NEWS | DAILY POST NIGERIA | SHARJAH24

Berita terkait

Warga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

22 jam lalu

Warga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Salah satu modus warga Nigeria disebut menikahi satu tersangka dari Indonesia untuk diperintah mengurus izin usaha.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

1 hari lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

1 hari lalu

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

5 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

6 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

6 hari lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

7 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan

13 hari lalu

Mahkamah Agung Bebaskan Dua Petani Desa Pakel Banyuwangi, Permohonan Kasasi Dikabulkan

Tim advokasi akan menunggu pemberitahuan resmi dari MA untuk mengeluarkan dua petani Desa Pakel yang permohonan kasasinya dikabulkan.

Baca Selengkapnya

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

16 hari lalu

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

Israel meningkatkan tuduhannya pada Maret, dengan mengatakan lebih dari 450 staf UNRWA adalah anggota militer dalam kelompok teroris Gaza.

Baca Selengkapnya

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

17 hari lalu

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.

Baca Selengkapnya