Malaysia Genjot 300.000 Vaksinasi Covid-19 Nasional dalam Sehari

Rabu, 7 Juli 2021 13:00 WIB

Pemandangan jalan-jalan yang sepi selama lockdown karena wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Kuala Lumpur, Malaysia 1 Juni 2021. [REUTERS/Lim Huey Teng]

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Muhyiddin Yassin optimistis pemerintah Malaysia bisa mengejar target vaksinasi nasional Covid-19 setelah 313.761 dosis vaksin Covid-19 diberikan dalam satu hari pada Senin kemarin.

Muhyiddin Yassin mengatakan pemberian 313.761 dosis dan vaksinasi lebih dari 2,73 juta orang dengan dua dosis hingga kemarin sejalan dengan fokus ketiga Paket Kesejahteraan Rakyat dan Pemulihan Ekonomi (Pemulih) Nasional yang diumumkan pada 15 Juni tahun ini, dikutip dari Malay Mail, 7 Juli 2021.

Muhyiddin mengatakan fokus ketiga Pemulih adalah mempercepat vaksinasi bagi sebanyak mungkin orang untuk memastikan Malaysia dapat mencapai kekebalan kelompok, dan memungkinkan masyarakat untuk kembali ke kehidupan yang mereka nikmati sebelum pandemi Covid-19 melanda awal tahun lalu.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih dan selamat kepada YB Khairy Jamaluddin, YB Datuk Seri Dr Adham Baba, semua garda depan, relawan dan masyarakat Malaysia yang telah berkumpul untuk mensukseskan program vaksinasi terbesar di negara ini," kata perdana menteri.

Suasana Kuala Lumpur saat penerapan lockdown di Malaysia, 1 Juni 2021. Xinhua/Chong Voon Chung

Advertising
Advertising

Komite Khusus Jaminan Akses Pasokan Vaksin Covid-19 (JKJAV) Malaysia pada Selasa mengatakan di Twitter, Malaysia akan menerima 14,4 juta dosis vaksin corona pada bulan Juli, The Edge Markets melaporkan.

Angka itu terdiri dari total 6,43 juta dosis vaksin Pfizer dari perusahaan Pfizer langsung serta sumbangan dari AS, 1,59 juta dosis AstraZeneca yang dikirim dari pabrik AstraZeneca yang diproduksi di Thailand dan sumbangan dari Jepang, dan 6,38 juta dosis Sinovac dari Pharmaniaga dan donasi dari Cina.

Di bawah Program Imunisasi Covid-19 Nasional (PICK), Malaysia sejauh ini telah mengerahkan suntikan yang diproduksi oleh Pfizer, Sinovac dan AstraZeneca.

Malaysia telah menerima 8,6 juta vaksin Covid-19 pada 21 Juni, menurut data yang diberikan oleh Gugus Tugas Imunisasi Covid-19 (CITF). Ini termasuk 828.000 dosis vaksin AstraZeneca, 4,08 juta vaksin Pfizer dan 3,69 juta dosis vaksin Sinovac.

Hingga saat ini, total 9,32 juta orang di Malaysia telah divaksinasi, di antaranya 6,59 juta telah menerima suntikan pertama vaksin Covid-19 sementara 2,74 juta telah divaksinasi sepenuhnya.

Baca juga: Warga Malaysia Kibarkan Bendera Putih karena Kelaparan Selama Lockdown Covid-19

MALAYMAIL | THE EDGE MARKETS

Berita terkait

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

1 jam lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

1 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

1 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

2 hari lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

2 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

3 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya