Korea Utara Krisis Pangan, Harga Sebungkus Teh Rp 1 Juta

Selasa, 22 Juni 2021 14:00 WIB

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, bersama ajudannya mengecek lokasi pertanian yang dilanda banjir di Taechong-ri, provinsi North Hwanghae, Korea Utara, 11 September 2020. KCNA via REUTERS

TEMPO.CO, - Korea Utara mengalami krisis pangan akibat sektor pertanian yang gagal karena badai. Harga bahan makanan di sana pun melonjak tajam.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengakui kondisi tersebut dalam sebuah rapat pleno komite pusat Partai Buruh, pekan lalu. “Situasi pangan masyarakat sekarang semakin tegang karena sektor pertanian gagal memenuhi rencana produksi biji-bijian akibat kerusakan akibat topan tahun lalu,” kata Kim dilaporkan KCNA seperti dikutip dari Reuters, Rabu, 16 Juni 2021.

Menurut laporan NK News, seperti diberitakan Business Insider, di ibu kota Pyongyang, harga pisang per kilogram mencapai US$45 atau Rp648 ribu. Sebungkus teh hitam dijual seharga US$70 atau Rp1 juta, dan sebungkus kopi seharga US$100 atau Rp1,4 juta.

Harga barang kebutuhan sehari-hari seperti sampo juga melonjak dengan harga US$200 atau Rp2,8 juta untuk satu botol.

Radio Free Asia pada Senin pekan lalu melaporkan jika harga beras dan nilai dolar AS di Korea Utara berfluktuasi hampir 10 dan 15 persen dalam satu hari. Outlet lain melaporkan pada hari yang sama bahwa harga gandum dan bahan bakar semuanya melonjak baru-baru ini.

Harga beras secara khusus naik sebesar 22 persen dalam satu pekan di awal Juni. Sebuah laporan mengatakan harga beras meningkat hampir dua kali lipat.

Meski dalam krisis, Kim mengklaim ekonomi negaranya membaik pada tahun ini. Menurut dia, ekonomi secara keseluruhan telah meningkat pada paruh pertama tahun ini, dengan total produksi industri tumbuh 25 persen dari tahun sebelumnya.

Partai Buruh pun berjanji untuk mengarahkan semua upaya pertanian tahun ini dan membahas cara-cara untuk mengatasi pandemi COVID-19.

Dalam acara itu, Kim menyerukan langkah-langkah untuk meminimalkan dampak bencana alam sebagai pelajaran dari tahun lalu dan kunci untuk mencapai tujuan tahun ini.

Pada Januari, Kim menyatakan rencana ekonomi lima tahun sebelumnya telah gagal di hampir setiap sektor, akibat kekurangan listrik dan makanan kronis yang diperburuk oleh sanksi, pandemi, dan banjir. Pandemi yang berlarut-larut mengharuskan partai untuk meningkatkan upaya menyediakan makanan, pakaian, dan perumahan bagi rakyat Korea Utara

Baca juga: Kim Jong Un Waswas K-pop Merusak Generasi Muda Korea Utara

Sumber: REUTERS | BUSINESS INSIDER

Berita terkait

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

4 jam lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

20 jam lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

1 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

3 hari lalu

Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

3 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

4 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

4 hari lalu

Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.

Baca Selengkapnya

Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

4 hari lalu

Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

Inisiatif lokal untuk mitigasi krisis pangan lahir di jalan gang di Kelurahan Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur. Berbekal dana operasional RT.

Baca Selengkapnya

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

6 hari lalu

Melawat ke Cina, Menlu AS Bahas Dukungan Beijing untuk Industri Pertahanan Rusia

Menlu AS Antony Blinken juga akan membahas sejumlah isu dalam lawatan ke Cina, termasuk Laut Cina Selatan dan konflik Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

6 hari lalu

Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.

Baca Selengkapnya