Joe Biden Klarifikasi Ucapannya yang Menyebut Vladimir Putin Pembunuh

Kamis, 17 Juni 2021 09:30 WIB

Presiden AS Joe Biden berjabat tangan Presiden Rusia Vladimir Putin saat pertemuan bilateral AS-Rusia di Villa La Grange di Jenewa, Swiss, 16 Juni 2021. REUTERS/Denis Balibouse/Pool

TEMPO.CO, - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan jika Presiden Amerika Serikat Joe Biden telah mengklarifikasi pernyataannya yang menuduh dirinya sebagai pembunuh. Hal itu, kata Putin, Biden sampaikan via telepon.

“Presiden Biden menelepon saya setelah itu dan kami bertukar pandangan tentang masalah ini. Penjelasan ini cocok untuk saya,” kata Putin usai bertemu dengan Joe Biden di Jenewa, Swiss, dikutip dari Euro News, Kamis, 17 Juni 2021.

Putin berseloroh tidak ada yang dapat ia katakan untuk menanggapi tuduhan Biden. "Mengenai deklarasi tajam itu, apa yang bisa saya katakan, kita semua akrab dengannya,” ucap dia.

Namun Putin menyebutkan berbagai jenis tindakan pemerintah AS yang ia anggap melanggar hak asasi manusia dan menuduh militer AS bertanggung jawab atas pembunuhan warga sipil di Afghanistan dan Irak. “Siapa yang bertanggung jawab untuk itu?. Siapa pembunuhnya?" katanya.

Dalam wawancara dengan ABC News pada Maret lalu, Biden sepakat jika Vladimir Putin adalah seorang pembunuh. "Saya setuju," kata Biden saat itu ketika ditanya apakah dia yakin Putin adalah seorang pembunuh.

Advertising
Advertising

Ucapan Biden tersebut membuat Rusia berang. Negeri Beruang Merah itu pun memanggil duta besarnya di Washington untuk konsultasi. Sementara duta besar AS untuk Moskow juga kembali ke negaranya.

Joe Biden dan Vladimir Putin bertemu untuk pertama kalinya sejak Biden dilantik sebagai presiden di Jenewa, Swiss, pada Rabu sore kemarin. Usai pertemuan Biden dan Putin setuju untuk mengembalikan duta besar mereka.

Baca juga: Presiden Joe Biden Sebut Vladimir Putin Pembunuh

Sumber: EURO NEWS

Berita terkait

Hari Ini, Putin Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Masa Jabatan ke-5

1 jam lalu

Hari Ini, Putin Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Masa Jabatan ke-5

Pelantikan Vladimir Putin sebagai presiden Rusia untuk masa jabatan kelima pada upacara pelantikan yang akan digelar di Moskow.

Baca Selengkapnya

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

7 jam lalu

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

Joe Biden mengatakan xenophobia di Cina, Jepang dan India menghambat pertumbuhan di masing-masing negara, sementara migrasi berefek baik bagi ekonomi.

Baca Selengkapnya

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

9 jam lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

10 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

10 jam lalu

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

Sebuah mobil menabrak pagar Gedung Putih pada Sabtu malam. Sopir langsung tewas di tempat kejadian.

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

11 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

11 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

13 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

14 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

15 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya