Kanselir Jerman Angela Merkel Temui Joe Biden untuk Terakhir Kalinya Juli Ini

Jumat, 11 Juni 2021 21:30 WIB

Kanselir Jerman Angela Merkel. Bernd von Jutrczenka/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Joe Biden bakal menerima Kanselir Jerman Angela Merkel di Gedung Putih pada 15 Juli nanti. Hal itu, bagi Merkel, bakal menjadi kunjungan pertamanya ke Gedung Putih di era pemerintahan Joe Biden sekaligus menjadi yang terakhir untuknya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Merkel tidak memiliki rencana untuk menjadi kanselir Jerman selama lima periode. Tahun ini akan menjadi tahun terakhirnya dan penggantinya akan dipilih pada September nanti. Adapun sepanjang karirnya, Merkel telah bekerjasama dengan tiga Presiden Amerika, mulai Dari George W. Bush hingga Donald Trump.

"Kedatangan Kanselir Merkel akan mempertegas hubungan bilateral yang dimiliki Amerika dan Jerman. Kedua pemimpin akan mendiskusikan komitmen kerjasama untuk berbagai isu mulai dari penanganan COVID-19, perubahan iklim, dan keamanan internasional," ujar keterangan pers Gedung Putih, dikutip dari CNN, Jumat, 11 Juni 2021.

Joe Biden, sejak menjadi Presiden Amerika, juga belum pernah bertemu dengan Merkel. Terakhir kali berkomunikasi dengannya, Joe Biden melakukannya via telepon. Namun, keduanya diagendakan bertemu dalam Konferensi Tingkat Tinggi G7 yang digelar di Cornwall, Inggris, Jumat ini.

Presiden AS Joe Biden menyampaikan sambutan kepada personel Angkatan Udara AS dan keluarga mereka yang ditempatkan di RAF Mildenhall, menjelang KTT G7, dekat Mildenhall, Inggris, 9 Juni 2021. [REUTERS/Kevin Lamarque]

Perihal Jerman dan Amerika, kedua negara sempat bersinggungan dalam berbagai isu. Salah satunya adalah soal kelanjutan proyek pipa gas Nord Stream 2. Pemerintah Amerika sempat hampir memberikan sanksi terhadap perusahaan di balik proyek itu dan negara manapun yang mendukung. Belakangan, rencana itu dibatalkan Joe Biden atas alasan keamanan.

Kekhawatiran Amerika saat itu adalah Russia mencoba menelikung sekutunya, Ukraina, sebagai penyedia gas utama ke Eropa Barat lewat Nord Stream 2. Nord Stream 2 dibangun di kedalaman Laut Baltic dan disebut langsung menyasar ke negara-negara strategis seperti Jerman. Jika terealisasi, maka Jerman akan lebih bergantung pada Rusia, memperkuat pengaruh negara pimpinan Vladimir Putin itu.

Jerman adalah salah satu pendukung utama proyek tersebut. Namun, ketika Rusia terungkap terlibat dalam upaya pembunuhan aktivis Alexei Navalny, Jerman mendapat tekanan untuk menarik diri dari Nord Stream 2. Merkel bergeming, memutuskan Jerman tetap bertahan dengan proyek itu.

Belum lama ini, kedua negara kembali bersinggungan untuk isu intelijen. Laporan investigasi internal Badan Intelijen Pertahanan Denmark mengungkap Amerika pernah memata-matai Merkel. Uniknya, operasi mata-mata itu sebagian menggunakan infrastruktur kabel intelijen Denmark. Pemerintah Jerman terkejut dengan temuan itu, tidak menyangka bakal dimata-matai oleh sekutu sendiri.

Baca juga: Amerika Ketahuan Memata-matai Kanselir Jerman Angela Merkel

ISTMAN MP | CNN

Berita terkait

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

5 jam lalu

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

Donald Trump meluncurkan agenda untuk masa jabatan keduanya jika terpilih, di antaranya mendeportasi jutaan migran dan perang dagang dengan Cina.

Baca Selengkapnya

Kronologi Perkemahan Pro-Palestina di Universitas-universitas AS

12 jam lalu

Kronologi Perkemahan Pro-Palestina di Universitas-universitas AS

Protes pro-Palestina yang menuntut gencatan senjata di Gaza dan divestasi perusahaan-perusahaan terkait Israel menyebar ke seluruh universitas AS.

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

13 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

1 hari lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

1 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU Kontroversial soal Definisi Anti-Semitisme, Apa Maksudnya?

Kelompok HAM memperingatkan bahwa definisi baru Anti-Semitisme tersebut dapat semakin membatasi kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

1 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

2 hari lalu

Ujung Perang Dunia II Eropa: Eva Braun, Istri Adolf Hitler yang Tewas Sehari Setelah Pernikahan

Bernama lengkap Eva Anna Paula Braun, Braun adalah simpanan yang lalu menjadi istri Adolf Hitler, pemimpin Nazi Jerman di Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

2 hari lalu

Perang Dunia II: Kilas Balik Kematian Adolf Hitler 79 Tahun Silam

Setelah kematian Adolf Hitler, Ibukota Jerman, Berlin, jatuh ke tangan Sekutu pada 7 Mei 1945. Itu menandai akhir dari Perang Dunia II di Eropa.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

3 hari lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

3 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya