Amerika Beri Iming-iming Warga yang Mau Vaksin Virus Corona

Kamis, 3 Juni 2021 18:00 WIB

Petugas medis membawa pasien positif virus corona atau COVID-19 menuju ambulans diNew York City, 24 Maret 2020. Amerika Seikat menjadi negara dengan kasus positif tertinggi di dunia. REUTERS/Stefan Jeremiah

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Rabu, 2 Juni 2021, mengiming-iming sejumlah insentif demi mencapai target 70 persen orang dewasa di Amerika Serikat setidaknya mendapat satu dosis vaksin virus corona. Insentif itu diantaranya mulai dari bir gratis dan penitipan anak gratis.

Pulih dari pandemi Covid-19 telah menjadi salah satu prioritas Presiden Biden pada bulan-bulan pertama dia menjabat sebagai orang nomor satu di Amerika Serikat. Imunisasi massal vaksin virus corona telah berdampak signifikan pada penurunan kasus positif Covid-19, jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit dan angka kematian akibat Covid-19 secara nasional.

Seorang pasien positif virus corona atau Covid-19 dibawa oleh petugas medis menuju ambulans di Manhattan, New York, 26 Maret 2020. Kasus positif virus corona di Amerika Serikat mencapai 104.686 kasus dengan 1.689 kematian. REUTERS/Carlo Allegri

Data Pemerintah Amerika memperlihatkan sekitar 63 persen orang dewasa di Amerika Serikat saat ini setidaknya sudah menerima satu dosis suntik vaksin virus corona. Gedung Putih menyebut insentif juga diberikan oleh perusahaan-perusahaan swasta dan BUMN, sedang Presiden Biden mendorong mereka yang masih ragu-ragu untuk mendapat suntik vaksin virus corona.

Presiden Biden memuji tindakan yang dilakukan oleh perusahaan Anheuser-Busch, yang memberikan bir gratis pada mereka yang berusia 21 tahun ke atas jika target imunisasi vaksin virus corona tercapai.

Advertising
Advertising

“Itu benar sekali, imunisasi vaksin virus corona dan dapatkan segelas bir. Kami ingin semua orang di negara ini bersatu agar kita bisa bersama-sama menyelesaikan permasalahan ini. Saya berjanji pada Anda, kita bisa menyelesaikan hal ini,” kata Biden.

Insentif lain yang diberikan Gedung Putih adalah penitipan anak gratis dari empat perusahaan jasa penitipan anak jika orang tua atau si pengasuh anak sudah mendapat imunisasi vaksin virus corona.

Baca juga: Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Sumber: Reuters

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

11 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

20 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

1 hari lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya