Saat Rapat Virtual, Anggota Parlemen Kanada Tertangkap Kamera Sedang Kencing
Reporter
Non Koresponden
Editor
Istman Musaharun Pramadiba
Sabtu, 29 Mei 2021 17:40 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Parlemen Kanada, William Amos, menjadi sorotan lokal. Ketika mengikuti rapat parlemen virtual pada Rabu kemarin, ia tidak menyadari kamera komputernya menangkap ia sedang kencing. Alhasil, adegan tersebut menjadi konsumsi banyak peserta rapat saat itu.
Atas kejadian tersebut, Amos meminta maaf. Via Twitter, ia membuat pernyataan pers yang menjelaskan kenapa hal tersebut bisa sampai terjadi. Selain itu, ia juga menyatakan bahwa dirinya sangat malu mengingat hal itu bukan yang pertama baginya.
"Saya kencing tanpa tahu kamera menyorot saya. Saya benar-benar malu. Meski itu tidak disengaja dan tidak terlihat ke publik, tetap saja apa yang terjadi tak bisa diterima. Saya meminta maaf sebesar-besarnya," ujar Amos, dikutip dari CNN, Sabtu, 29 Mei 2021.
Atas kejadian tersebut, Amos menyatakan dirinya akan berhenti sementara dari posisinya di Parlemen. Pria yang membidangi isu inovasi, sains, dan industri tersebut mengaku ingin meminta bantuan dulu.
Please see my statement. Veuillez lire ma déclaration. pic.twitter.com/ICc8WjqNZi
— William Amos (@WillAAmos) May 28, 2021
"Saya akan berhenti sementara dari tugas saya di parlemen sehingga saya bisa mencari bantuan atas masalah yang saya hadapi," ujar anggota Partai Liberal yang sempat menjadi pengacara isu lingkungan hidup itu.
Sebelumnya dikatakan, ini insiden webcam kedua Amos. Pada 14 April lalu, di tengah video call parlemen, ia tampil tanpa pakaian sedikitpun. Seperti kejadian pada Rabu kemarin, ia tidak menyadari bahwa kameranya menyala dan menangkap ia telanjang dada. Amos kena tegur.
"Kami sudah melihat anggota parlemen dalam sesi tanya jawab hadir tanpa berpakaian pantas. Telanjang. Mungkin yang lain bisa mengingatkan satu sama lain, terutama pria, untuk hadir menggunakan jas dan dasi," ujar sesama anggota Parlemen Kanada, Claude De Bellefeuille dari Partai Bloc Quebocois.
Amos juga meminta maaf dalam insiden itu, menyebutnya sebagai ketidaksengajaan dan merasa telah mempermalukan dirinya di hadapan Parlemen Kanada.
Baca juga: Tentara Kanada Didakwa karena Beri Kue Ganja ke Pasukan Artileri Saat Latihan
ISTMAN MP | CNN