Uni Eropa Izinkan Penggunaan Vaksin Virus Corona untuk Anak-anak

Sabtu, 29 Mei 2021 15:00 WIB

Perawat Tina Nguyen, melakukan swab test pada warga yanh berada dalam mobil saat tes virus corona atau Covid-19 di Chinatown-Internatiomnal di Seattle, Washington, 26 Maret 2020. Amerika Serika kini memiliki kasus positif virus corona terkonfirmasi tertinggi di dunia melebihi China dan Italia. REUTERS/Lindsey Wasson

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Eropa pada Jumat, 28 Mei 2021, mengesahkan penggunaan vaksin virus corona Pfizer dan BioNTech pada anak-anak usia 12 tahun. Sebelumnya Kanada dan Amerika Serikat juga mengeluarkan izin serupa.

Keputusan Komisi Eropa tersebut dikeluarkan setelah Badan Medis Eropa (EMA) memberikan dukungan penggunaan vaksin virus corona untuk anak-anak usia 12 tahun – 15 tahun. Pengesahan itu diberikan melalui evaluasi yang panjang, termasuk pada kelompok usia tersebut.

Sebuah jam digital pada ponsel terlihat di depan gerbang Brandenburg, selama wabah virus corona (COVID-19), di Berlin, Jerman, Selasa, 31 Maret 2020. Pandemi virus baru ini membuat sejumlah kota besar yang biasanya ramai terlihat sepi di siang hari. REUTERS/Hannibal Hanschke

Sebelumnya vaksin virus corona di Uni Eropa sudah boleh digunakan pada remaja usia 16 tahun ke atas. Menurut EMA, dua dosis vaksin virus corona pada anak-anak usia 12 tahun – 15 tahun harus dengan interval (jeda waktu) setidaknya tiga pekan. Interval itu sama dengan orang dewasa.

Dengan adanya pengesahan tersebut, maka sekarang berpulang lagi pada masing-masing negara anggota Uni Eropa untuk memutuskan apakah akan memberikan vaksin virus corona pada remaja atau tidak dan kapan akan memulainya.

Advertising
Advertising

Pfizer dan BioNTech mengatakan distribusi dan administrasi vaksin oleh anggota-anggota Uni Eropa akan berlanjut sesuai dengan jumlah populasi dan pedoman nasional. Jerman pada Selasa, 25 Mei 2021, menyusun rencana untuk menawarkan imunisasi vaksin virus corona pada anak usia 12 tahun mulai 7 Juni 2021.

Sedangkan Italia juga mengaku sedang mempersiapkan memperpanjang kampanye imunisasi vaksin virus corona pada anak usia 12 tahun ke atas.

Baca juga: Anak-anak di Amerika Boleh Kemping Asal Social Distancing 1 Meter

Sumber: Reuters

Berita terkait

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

13 jam lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

19 jam lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

1 hari lalu

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

Jangan memberi obat penurun demam seperti parasetamol saat anak mengalami demam usai imunisasi. Dokter anak sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

2 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

2 hari lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya

Posyandu Garda Terdepan Tangani Kesehatan Ibu dan Anak

2 hari lalu

Posyandu Garda Terdepan Tangani Kesehatan Ibu dan Anak

Kegiatan Posyandu terdiri dari kegiatan utama dan kegiatan pengembangan atau pilihan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Asal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional

2 hari lalu

Asal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional

Presiden Soeharto menetapkan 29 April 1985 sebagai Hari Posyandu Nasional.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

4 hari lalu

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

Masyarakat diminta mewaspadai imunodefisiensi pada anak bila ditemui gejala berikut. Simak penjelasan pakar kesehatan anak.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

4 hari lalu

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.

Baca Selengkapnya

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

5 hari lalu

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan

Baca Selengkapnya