Konflik Israel dan Palestina di Masjid Al-Aqsa, 300 Orang Terluka

Selasa, 11 Mei 2021 07:00 WIB

Seorang anggota polisi Israel berlari di belakang seorang juru kamera selama bentrokan dengan warga Palestina di kompleks Masjid Al Aqsa, di Kota Tua Yerusalem, 10 Mei 2021. Bentrokan kembali pecah antara pasukan Israel dan warga Palestina di luar Masjid Al-Aqsa pada hari ini Senin, 10 Mei 2021. REUTERS/Ammar Awad

TEMPO.CO, - Lebih dari 300 orang terluka dalam bentrokan antara polisi Israel dan warga Palestina di luar Masjid Al-Aqsa di Yerusalem pada Senin, 10 Mei 2021.

Saksi mata mengatakan polisi Israel menembakkan gas air mata, granat kejut, dan peluru karet ke ratusan warga Palestina yang melemparkan batu ke arah mereka di kompleks Al-Aqsa.

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan setidaknya 305 warga Palestina terluka dan 228 di antaranya dibawa ke rumah sakit, dengan beberapa dalam kondisi kritis. Polisi Israel mengatakan 21 petugas terluka.

Advertising
Advertising

Al-Aqsa, yang merupakan situs tersuci ketiga Islam, telah menjadi titik fokus kekerasan di Yerusalem selama bulan suci Ramadan. Ketegangan sangat tinggi karena rencana penggusuran beberapa keluarga Palestina dari lingkungan di Yerusalem Timur.

Kekerasan di kompleks suci mereda beberapa jam kemudian. Para saksi mata mengatakan polisi Israel mundur dan mulai mengizinkan warga Palestina yang berusia di atas 40 tahun untuk masuk karena dianggap tidak mungkin untuk terlibat dalam kerusuhan.

Bentrokan tersebut telah menimbulkan kekhawatiran internasional tentang konflik yang lebih luas. Dalam upaya meredakan situasi, polisi Israel melarang umat Yahudi memperingati Hari Yerusalem dengan berkunjung ke Temple Mount atau Bukit Suci tempat Masjid Al-Aqsa berdiri yang dihormati oleh orang-orang Yahudi.

Polisi juga mengubah rute pawai tradisional Hari Yerusalem, di mana ribuan pemuda Yahudi yang mengibarkan bendera Israel berjalan melalui Kota Tua, sehingga melewati Gerbang Damaskus di luar kawasan muslim, yang telah menjadi titik nyala dalam beberapa pekan terakhir.

Baca juga: Saksi Mata: Kami Tak Bisa Bernafas Saat Israel Menyerbu Masjid Al-Aqsa

Sumber: REUTERS

Berita terkait

Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

2 menit lalu

Hamas Soal Proposal Gencatan Senjata dari Israel: Tak Masalah

Sumber di Hamas mengatakan tak ada masalah dalam proposal gencatan senjata yang diajukan Israel.

Baca Selengkapnya

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

27 menit lalu

Protes Pro-Palestina Meluas di Kampus Amerika Serikat, Hampir 900 Orang Ditangkap Sejak 18 April

Hampir 900 orang telah ditangkap di kampus-kampus Amerika Serikat karena demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

54 menit lalu

AS Dilaporkan Turun Tangan Cegah ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Amerika Serikat berupaya mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan ICC terhadap PM Israel Benjamin Netanyahu atas serangan di Gaza

Baca Selengkapnya

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

57 menit lalu

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

Gedung Putih mengatakan Biden menegaskan kembali "posisinya yang jelas" ketika Israel berencana menyerang Kota Rafah, wilayah paling selatan di Gaza

Baca Selengkapnya

Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

1 jam lalu

Kehilangan Kedua Kaki karena Serangan Israel, Staf UNRWA ke Qatar untuk Perawatan

Seorang staf UNRWA sekaligus jurnalis foto yang terluka parah dan kehilangan kedua kakinya akibat pengeboman Israel tiba di Qatar untuk perawatan

Baca Selengkapnya

Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

2 jam lalu

Parlemen Arab Desak Investigasi Internasional Kuburan Massal di Gaza

Parlemen Arab menyerukan investigasi internasional independen menyusul penemuan kuburan massal di Rumah Sakit Al-Shifa dan Rumah Sakit Nasser di Gaza

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

6 jam lalu

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

Top 3 Dunia pada 28 April 2024, ICC akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas tuduhan kejahatan perang.

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

16 jam lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

18 jam lalu

Kisah Dokter Gigi dari Universitas Gaza, Awalnya Bahagia Kini Hidup Terasa Hampa

Naim berasal dari keluarga dokter dan dokter gigi. Dia hidup gelimang kebahagiaan, namun penjajahan Israel telah membuat hidupnya hampa.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza

20 jam lalu

Amerika Serikat dan Israel Diduga Bohong, Hanya 49 Truk Bantuan Kemanusiaan Masuk Utara Gaza

Jumlah truk pembawa bantuan kemanusiaan yang masuk Jalur Gaza jumlahnya masih tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan warga Palestina

Baca Selengkapnya