Rusia dan Ukraina Saling Tuduh

Rabu, 21 April 2021 15:00 WIB

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengunjungi posisi angkatan bersenjata di dekat garis depan dengan separatis yang didukung Rusia selama perjalanan kerjanya di wilayah Donbass, Ukraina 8 April 2021. Pada 26 Maret silam, empat serdadu Ukraina tewas akibat tembakan senjata artileri Rusia ke kawasan timur Ukraina. Ukrainian Presidential Press Service/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri Rusia pada Rabu, 21 April 2021 menyebut Ukraina dan NATO telah melakukan sejumlah persiapan militer. Rusia menyerukan kepada Ukraina dan NATO agar menahan diri dari tindakan – tindakan yang bisa mengarah pada ketegangan di kawasan.

Sebelumnya pada Selasa kemarin Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menantang Presiden Rusia Vladimir Putin agar menemuinya di kawasan Donbass untuk melakukan perundingan. Perundingan tersebut ditujukan untuk mengakhiri konflik dan melonggarkan ketegangan antar kedua negara yang saling bertetangga.

Seorang penembak jitu angkatan bersenjata Ukraina menembakkan senapannya saat latihan di dekat kota Marinka di wilayah Donetsk, Ukraina 13 April 2021. REUTERS/Anastasia Vlasova

Kyiv dan Moskow saling menyalahkan atas ketegangan di Donbass, dimana tentara Ukraina bertempur dengan kelompok pemberontak yang diduga didukung oleh Rusia. Ukraina menyebut, sebanyak 14 ribu tentaranya gugur sejak 2014.

Ukraina bersekutu dengan negara-negara Barat dan NATO. Negara itu telah menuduh Rusia bersikap profokatif dengan menempatkan tentaranya di wilayah perbatasan Ukraina timur dengan Krimea.

Advertising
Advertising

Sebaliknya, Rusia menuduh Amerika Serikat dan NATO yang sudah bersikap proaktif di kawasan laut hitam.

“Mr. Putin, saya siap untuk melangkah lebih jauh dan mengundang Anda untuk bertemu dimana saya di wilayah Donbass, Ukraina, di mana di sana terjadi peperangan,” kata Presiden Zelenskiy.

Kebuntuan antara Ukraina dan Rusia telah membuat Kyiv mendorong negara anggota NATO agar mau menerima Ukraina dalam aliansi militer NATO. Ukraina juga menyerukan kepada Uni Eropa agar memberlakukan sanksi-sanksi ekonomi kepada Moskow, namun menyadari lembaga di Benua Biru itu mungkin masih belum siap.

Baca juga: Ukraina Cemas 120 Ribu Tentara Rusia Bakal Dikerahkan ke Perbatasan

Sumber: Reuters

Berita terkait

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

2 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

2 hari lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

3 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

4 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

4 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

5 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya