Demi Energi Terbarukan, Arab Saudi Bakal Tanam 10 Miliar Pohon

Senin, 29 Maret 2021 13:48 WIB

Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed al-Nahyan menerima Putra Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman Al Saud di Abu Dhabi, UEA, 22 November 2018. [REUTERS]

TEMPO.CO, - Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) mengumumkan program pemerintah untuk menanam 10 miliar pohon. Program ini diambil untuk mengatasi perubahan iklim dan mengurangi emisi karbon.

"Saya bangga mengumumkan Saudi dan Inisiatif Hijau Timur Tengah," kata Mohammed bin Salman dikutip dari Middle East Eye, Senin, 29 Maret 2021.

MBS menjelaskan bahwa 10 miliar pohon akan ditanam di Arab Saudi dalam beberapa dekade mendatang. Selain itu mereka juga bekerja sama dengan negara-negara tetangga regional untuk menanam 40 miliar pohon lagi di Timur Tengah.

Advertising
Advertising

Riyadh mengklaim bahwa total penanaman 50 miliar pohon di Timur Tengah akan menjadi program reboisasi terbesar di dunia. Luas area yang bakal ditanami pohon total setara dua kali ukuran proyek penanaman Tembok Hijau Besar di wilayah Sahel Afrika Utara.

MBS mengatakan dengan program ini maka Arab Saudi akan mengurangi emisi karbon dengan menghasilkan 50 persen energinya dari sumber terbarukan pada tahun 2030.

Inisiatif hijau baru merupakan bagian dari strategi Visi 2030 kerajaan untuk menjauh dari ketergantungan minyak dan untuk memodernisasi kerajaan.

Awal tahun ini, MBS meluncurkan "The Line", sebuah rencana ambisius untuk membangun kota ramah lingkungan baru dalam garis lurus sepanjang 170 km yang tidak akan memiliki mobil, jalan, atau emisi karbon.

Rencana tersebut dikritik di media sosial, dengan beberapa menggambarkannya sebagai "diimpikan dari film sci-fi," sementara yang lain menyoroti bahwa suku-suku lokal di barat laut Arab Saudi digusur untuk memberi jalan bagi kota nol emisi karbon.

Baca juga: Program Penghijauan Halaman Masjidil Haram Dimulai

Sumber: MIDDLE EAST EYE

Berita terkait

Pusat Riset Iklim BRIN Fokus Teliti Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Pembangunan

48 menit lalu

Pusat Riset Iklim BRIN Fokus Teliti Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Pembangunan

Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN fokus pada perubahan iklim yang mempengaruhi sektor pembangunan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

6 jam lalu

Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya

Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

9 jam lalu

Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

Pejabat Arab dan Muslim di Riyadh mendesak masyarakat internasional untuk menjatuhkan "sanksi efektif" terhadap Israel atas kejahatan perangnya.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

13 jam lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

19 jam lalu

Menlu AS Kunjungi Arab Saudi, Bahas Gaza dan Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berkunjung ke Arab Saudi untuk membahas situasi di Gaza dan normalisasi hubungan Israel-Saudi.

Baca Selengkapnya

Mengintip Liburan Mewah di Laut Merah ala Cristiano Ronaldo

22 jam lalu

Mengintip Liburan Mewah di Laut Merah ala Cristiano Ronaldo

Ronaldo memotret Laut Merah dan menandai kunjungannya ke The St. Regis Resort Red Sea, sebuah properti mewah yang menjadi perhatian.

Baca Selengkapnya

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

1 hari lalu

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

Ketegangan di Timur Tengah yang perlahan mereda menjadi salah satu faktor peluang menguatnya rupiah.

Baca Selengkapnya

PHE Menjamin Kesetaraan Perempuan dalam Menjaga Ketahanan Energi

2 hari lalu

PHE Menjamin Kesetaraan Perempuan dalam Menjaga Ketahanan Energi

Berdasarkan data yang ada, PHE sebagai Subholding Upstream memiliki jumlah Pekerja perempuan sebanyak 1.749 orang dengan persentase rata-rata pekerja perempuan yang menjabat di tataran manajerial adalah sebesar 13 persen.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

2 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

3 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya