Texas Longgarkan Pembatasan Sosial COVID-19, Akhiri Kewajiban Masker

Rabu, 3 Maret 2021 12:45 WIB

President Joe Biden memegang masker saat berbicara di depan media tentang upaya menangani pandemi Covid-19 usai bertemu dengan Dewan Penasihat Transisi COVID-19 di Wilmington, Delaware, 9 November 2020. Usai terpilih Joe Biden mengumumkan pembentukan gugus tugas Covid-19 untuk menyusun cetak biru mengatasi pandemi. REUTERS/Jonathan Ernst

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Texas Greg Abbott mengambil langkah mengejutkan dengan mengakhiri kewajiban memakai masker di Texas. Hal itu bertentangan langsung dengan program COVID-19 Presiden Amerika Joe Biden yang meminta warga Amerika untuk tetap menggunakan masker selama 100 hari sejak ia dilantik pada Januari lalu.

Selain mengakhiri kewajiban menggunakan masker, Abbott juga mengizinkan bisnis di Texas untuk kembali buka dengan kapasitas penuh. Hal itu, kata ia, berlaku per pekan depan dengan harapan bisa menggenjot kembali perekonomian di Texas.

"Terlalu banyak perusahaan kecil yang pemiliknya kesulitan untuk membayar tagihan. (Pembatasan) ini harus segera berakhir. Inilah waktunya untuk kembali membuka Texas 100 persen," ujar Abbott pada Selasa kemarin, waktu setempat, 2 Maret 2021.

Keputusan Abbott tidak hanya bertentangan langsung dengan perintah Joe Biden. Langkah ia mulai melonggarkan pembatasan sosial selega mungkin juga menjadikan Texas sebagai negara bagian Amerika paling agresif dalam menggenjot perekonomiannya lagi.

Abbott pantas optimistis karena kondisi pandemi COVID-19 di Amerika konsisten membaik walaupun angka kasus, di atas kertas, tetap terlihat tinggi. Menurut data dari Worldometer, angka kasus harian di Amerika telah turun ke angka 56.890 kasus per hari dari yang sebelumnya sempat 308 ribu per hari di awal Januari.

Petugas medis menunjukan vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech COVID-19. Badan Obat Norwegia (NMA) mengatakan hasil otopsi terhadap 13 jenazah menunjukkan bahwa efek samping umum vaksin covid-19 REUTERS/Andreas Gebert


Penurunan tersebut tidak lepas dari gencarnya vaksinasi COVID-19 di Amerika. Sejak Joe Biden menjadi Presiden Amerika ke-46, ia mengambil sejumlah keputusan strategis untuk memperbaiki penanganan pandemi COVID-19. Salah satunya berkaitan dengan digencarkannya vaksinasi.

Per berita ini ditulis, rata-rata vaksinasi di Amerika adalah 1,94 juta suntikan per hari. Angka itu sudah lebih tinggi dibanding target yang dipasang Joe Biden, 1,5 juta suntikan per hari.

Untuk total vaksinasi, Joe Biden memasang target 100 juta dosis vaksin COVID-19 telah disuntikkan pada hari ke-100 ia memimpin, 30 April 2021. Sekarang, di Amerika, dari 102 juta dosis vaksin yang telah didistribusikan, 78 juta di antaranya telah disuntikkan oleh petugas medis ke warga Amerika.

Khusus Texas, baru 13 persen warganya yang telah menerima vaksin COVID-19. Dari 8,2 juta vaksin yang telah didistribusikan, baru 5,9 juta dosis yang telah disuntikkan petugas medis. Angka itu masih jauh dari ideal mengingat total populasi Texas adalah 29 juta orang.

Baca juga: Parlemen Sahkan Stimulus COVID-19 Rp26 Ribu Triliun Rancangan Joe Biden

ISTMAN MP | CHANNEL NEWS ASIA

Berita terkait

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

3 menit lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

22 jam lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

2 hari lalu

5 Fakta Demo Bela Palestina di Amerika, Kandidat Presiden Ditangkap hingga Boikot Akademis

Demo bela Palestina di sejumlah kampus Amerika menimbulkan sejumlah dampak.

Baca Selengkapnya

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

2 hari lalu

6 Kampus Bersejarah Lokasi Demo Bela Palestina di Amerika

Demo bela Palestina terjadi di sejumlah kampus Amerika. Polisi negara sekutu Israel itu bertindak represif.

Baca Selengkapnya

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

3 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

4 hari lalu

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?

Baca Selengkapnya

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

4 hari lalu

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

DPR Amerika Serikat mengesahkan rancangan undang-undang yang akan melarang penggunaan TikTok

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

5 hari lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

5 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya