Profil Patsy Widakuswara, Jurnalis VOA Asal Indonesia di Gedung Putih

Senin, 25 Januari 2021 07:00 WIB

Jurnalis VOA asal Indonesia, Patsy Widakuswara. Foto: Twitter

TEMPO.CO, - Voice of America (VOA) kembali menempatkan jurnalis asal Indonesia, Patsy Widakuswara, di Gedung Putih. Patsy sempat ditarik dari sana karena bertanya kepada mantan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo.

Kembalinya Patsy ke Gedung Putih terjadi sehari setelah Presiden Joe Biden memecat CEO U.S. Agency for Global Media yang menaungi Voice of America, Michael Pack.

Dalam akun Twitter pribadinya, Patsy mengungkapkan kegembiraannya bisa kembali meliput di Gedung Putih. "Saya harap ini mengakhiri kekacauan di agensi kami. Kami sangat senang untuk kembali meliput berita seperti yang selalu dimiliki @VOANews - secara komprehensif, dengan akurasi dan keseimbangan. Standar-standar ini akan kami lindungi dan terapkan, siapa pun yang menjabat. Sampai jumpa di Gedung Putih!," cuitnya 22 Januari 2021.

Advertising
Advertising

Mengutip dari laman VOA News, Patsy Widakuswara merupakan Koresponden Senior Gedung Putih VOA. Ia memiliki pengalaman siaran internasional lebih dari 25 tahun.

Baca juga: Pemerintahan Joe Biden Kembalikan Posisi Jurnalis VOA Asal Indonesia

Patsy mengawali kariernya sebagai pembawa acara talk show radio di Jakarta pada tahun 1995 saat masih belajar hubungan internasional di Universitas Indonesia. Dia melanjutkan kariernya sebagai reporter dan pembawa acara di stasiun nasional ANTV dan Metro TV.

Patsy pindah ke Inggris pada 2001 setelah menerima Beasiswa Chevening untuk gelar master dalam jurnalisme dari Goldsmiths College, University of London. Dia bekerja sebagai asisten produser pada film dokumenter televisi pemenang penghargaan untuk BBC dan Channel 4.

Dari London, Patsy pindah ke Washington, DC dan bergabung dengan VOA pada 2003 sebagai pembawa acara dan produser senior di Indonesian Service di Washington, DC, di mana dia mengelola tim reporter politik dan investigasi.

VOANEWS

https://www.voanews.com/author/patsy-widakuswara

Berita terkait

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

5 jam lalu

India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

Joe Biden mengatakan xenophobia di Cina, Jepang dan India menghambat pertumbuhan di masing-masing negara, sementara migrasi berefek baik bagi ekonomi.

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

8 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

8 jam lalu

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

Sebuah mobil menabrak pagar Gedung Putih pada Sabtu malam. Sopir langsung tewas di tempat kejadian.

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

8 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

9 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

11 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

12 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Beredel, Israel Pernah Serang Jurnalis Al Jazeera dan Keluarganya

13 jam lalu

Tak Hanya Beredel, Israel Pernah Serang Jurnalis Al Jazeera dan Keluarganya

Selain berulang kali menyerukan penutupan Al Jazeera, Israel tercatat berulang kali menyerang wartawan Aljazeera dan keluarganya.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

2 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya