RI Berharap Pemerintahan Joe Biden Bekerja Sama dengan Dunia Perangi Covid-19

Kamis, 21 Januari 2021 17:00 WIB

Presiden AS Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris mengucapkan selamat seusai pelantikan di Capitol AS, Washington, AS, 20 Januari 2021. Pelantikan ini dihadiri oleh tiga mantan Presiden AS. REUTERS/Brendan McDermid

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Republik Indonesia berharap pemerintahan Amerika Serikat yang baru di bawah Joe Biden dan Kamala Harris bisa bekerja sama dengan komunitas internasional melawan pandemi Covid-19, kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi.

"Administrasi baru AS bisa mengambil tindakan yang menguatkan kerja sama dengan PBB, khususnya penguatan WHO dan menyokong perdagangan multilateral yang adil untuk pemulihan global pasca-pandemi," kata Retno LP Marsudi pada konferensi pers virtual di Jakarta, 21 Januari 2021.

Menlu Retno juga menyampaikan ucapan selamat pemerintah RI atas dilantiknya Joe Biden dan Kamala Harris sebagai Presiden dan Wakil Presiden AS ke-46.

"Pentingnya ASEAN mengajak Joe Biden untuk menjalankan multilateralisme inklusif dan berkeadilan, untuk menanggulangi pandemi dan dampaknya, serta tantangan global melalui penguatan kolaborasi dan kepemimpinan global yang kuat," ujar Retno Marsudi.

"Tentu Indonesia punya harapan besar terhadap pemerintahan baru AS. RI berharap pemerintahan Joe Biden bisa bekerja sama menghadapi pandemi, pemulihan ekonomi pasca-pandemi, menjaga stabilitas dunia di tengah rivalitas negara-negara besar," lanjut Retno Marsudi.

Advertising
Advertising

RI mengharapkan komitmen AS dalam upaya mitigasi pandemi melalui kerja sama multilateral. Surutnya multilateralisme, kata Retno Marsudi, menyebabkan unilateralisme yang menghambat negara berkembang dan miskin memulihkan diri dari pandemi Covid-19.

Selain itu, RI mengharapkan komitmen AS terhadap pemeliharaan stabilitas wilayah, termasuk di Timur Tengah dan sengketa Laut Cina Selatan.

Baca juga: Tancap Gas, Joe Biden Langsung Keluarkan Perintah Eksekutif

Retno Marsudi juga berharap pemerintahan Joe Biden bisa memperkokoh kembali kemitraan strategis yang ditandatangani pada 2015, ketika Joe Biden masih menjadi wakil presiden.

Joe Biden resmi menjabat Presiden AS ke-46 setelah sumpah jabatan oleh Ketua Mahkamah Agung John Roberts pada Rabu pukul 5 sore waktu Washington atau dini hari waktu Jakarta.

Sementara wakilnya, Kamala Harris, disumpah jabatan sebelum Joe Biden. Pada Rabu siang, Harris resmi menjadi perempuan pertama, wakil presiden kulit hitam pertama dan wakil presiden AS keturunan Asia pertama.

Kamala Harris disumpah jabatan oleh Hakim Agung Sonia Sotomayor, CNN melaporkan, 20 Januari 2021.

Joe Biden, 78 tahun, menjadi presiden AS tertua dalam sejarah pada upacara pelantikan skala kecil di Washington, karena masalah virus corona dan keamanan menyusul serangan 6 Januari di Capitol AS oleh para pendukung Donald Trump.

TEMPO | REUTERS | CNN

Sumber:

https://www.reuters.com/article/us-usa-biden-inauguration/assuming-u-s-presidency-biden-tells-divided-nation-democracy-has-prevailed-idUSKBN29P0HG?il=0

https://edition.cnn.com/politics/live-news/biden-harris-inauguration-day-2021

Berita terkait

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

1 hari lalu

Biden Telepon Netanyahu Lagi Soal Rencana Serangan ke Rafah, Ini Katanya

Gedung Putih mengatakan Biden menegaskan kembali "posisinya yang jelas" ketika Israel berencana menyerang Kota Rafah, wilayah paling selatan di Gaza

Baca Selengkapnya

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

2 hari lalu

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?

Baca Selengkapnya

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

2 hari lalu

3 Polemik TikTok di Amerika Serikat

DPR Amerika Serikat mengesahkan rancangan undang-undang yang akan melarang penggunaan TikTok

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

3 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

3 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

3 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

4 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

4 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Lengser Tahun Ini, Jokowi dan Lee Hsien Loong Jembatani Keberlanjutan Kerja Sama RI-Singapura

4 hari lalu

Lengser Tahun Ini, Jokowi dan Lee Hsien Loong Jembatani Keberlanjutan Kerja Sama RI-Singapura

Jokowi dan Lee Hsien Loong akan menelaah balik 10 tahun kerja sama yang sudah dilakukan sambil menyatakan komitmen kerja sama.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Bilang Veto di PBB Tak Surutkan Dukungan RI untuk Palestina

4 hari lalu

Menlu Retno Bilang Veto di PBB Tak Surutkan Dukungan RI untuk Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut, Indonesia akan tetap menjalankan diplomasi guna mendukung perjuangan bangsa Palestina.

Baca Selengkapnya