Jepang Susun Daftar Prioritas Suntik Vaksin Virus Corona

Sabtu, 26 Desember 2020 06:00 WIB

Presiden kapal pesiar Princess Cruises, Jan Swartz ( tengah) menyapa seorang penumpang dengan cara membungkuk setelah berakhirnya masa karantina wabah penyakit coronavirus (COVID-19), di dermaga di Yokohama, Jepang, 20 Februari 2020 Princess Cruises via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Tim panel dari Kementerian Kesehatan Jepang pada Jumat, 25 Desember 2020 menekankan masyarakat Jepang usia 65 tahun atau lebih tua harus menjadi prioritas untuk mendapatkan vaksin virus corona. Hal itu diserukan saat pemerintah menyusun siapa saja yang akan masuk daftar prioritas.

Sejauh ini, mereka yang ada di garda depan seperti tenaga kesehatan dan mereka dengan kondisi kesehatan tertentu, bakal mendapat prioritas disuntik gelombang pertama vaksin virus corona.

Ilustrasi peneliti berupaya menciptakan vaksin virus corona Covid-19. ANTARA/Shutterstock/am.

Advertising
Advertising

Panel dari Kementerian Kesehatan Jepang juga menyorongkan agar mereka yang punya penyakit jantung kronis, pernafasan kronis, dan ginjal, mendapat prioritas pertama yang mendapat suntik virus corona.

Rekomendasi panel Kementerian Kesehatan Jepang akan meliputi 36 juta lansia di penjuru negara itu dan 8,2 juta orang dengan kondisi medis tertentu untuk mendapat suntik pertama virus corona.

Panel lain pemerintah Jepang pada pekan ini merekomendasikan prioritas diberikan pada tenaga medis profesional dan karyawan yang bekerja di fasilitas panti jompo. Saat yang sama, lansia dan mereka yang dalam kondisi kesehatan tertentu juga harus mendapat prioritas.

Jepang, yang berpopulasi 126 juta jiwa, sudah setuju untuk membeli 290 juta dosis vaksin virus corona dari Pfizer Inc, AstraZeneca Plc dan Moderna Inc. Dosis tersebut cukup untuk mengimunisasi 145 juta orang.

Jepang saat ini menghadapi gelombang ketiga infeksi virus corona. Kondisi ini menempatkan sistem kesehatan Jepang dalam beban yang berat.

Lima organisasi kedokteran di Jepang dan tenaga medis lainnya mengajukan permohonan kepada Perdana Menteri Yoshihide Suga dan Menteri Kesehatan Norihisa Tamura pada Jumat, 25 Desember 2020. Permohonan itu adalah meminta agar diambil langkah-langkah tegas mencegah penyebaran virus corona dan mendukung sektor kesehatan Jepang.

sumber: https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-japan-vaccines/japan-panel-says-people-65-or-older-should-get-covid-vaccine-priority-idUSKBN28Z07L

Berita terkait

Serial Shogun akan Berlanjut, 2 Musim Tambahan

9 jam lalu

Serial Shogun akan Berlanjut, 2 Musim Tambahan

Serial populer Jepang Shogun akan berlanjut dua musim tambahan

Baca Selengkapnya

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

14 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

17 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

1 hari lalu

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

PM Lawrence Wong pada Kamis mulai bekerja, sehari setelah dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.

Baca Selengkapnya

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

3 hari lalu

Mengenal Lawrence Wong, Perdana Menteri Singapura Baru yang Jago Main Gitar

Berasal dari kalangan biasa, Lawrence Wong mampu melesat ke puncak pimpinan negara paling maju di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Ini Perkiraan Gaji TKI di Jepang dan Rincian Upah Minimumnya

3 hari lalu

Ini Perkiraan Gaji TKI di Jepang dan Rincian Upah Minimumnya

Berikut ini perkiraan gaji TKI di Jepang berdasarkan UMR masing-masing prefektur serta untuk pemagang. Ketahui informasinya sebelum mendaftar.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

3 hari lalu

Terkini: Jokowi Sebut Bantuan Beras Patut Disyukuri, Besaran Iuran BPJS Kesehatan Terbaru Setelah Diganti KRIS

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebut bantuan beras merupakan langkah konkret untuk meringankan beban masyarakat.

Baca Selengkapnya

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

3 hari lalu

AstraZeneca Tarik Vaksin Covid-19, Terkait Efek Samping yang Bisa Sebabkan Kematian?

AstraZeneca menarik vaksin Covid-19 buatannya yang telah beredar dan dijual di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Masaki Yasushi Beri Penghargaan kepada Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang

3 hari lalu

Duta Besar Masaki Yasushi Beri Penghargaan kepada Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang

Perhimpunan Alumni dari Jepang (PERSADA) Jawa Barat telah berkontribusi mempromosikan hubungan persahabatan antara Jepang dan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Proyek MRT Jakarta Jalur Tomang-Medan Satria Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Trilun

4 hari lalu

Proyek MRT Jakarta Jalur Tomang-Medan Satria Dapat Kucuran Pinjaman Jepang Rp 14,5 Trilun

Jepang berikan pinjaman 140,699 miliar Yen atau sekitar Rp 14,5 triliun untuk pembanguan MRT di Jakarta. Rencana pembangunan mulai Agustus 2024.

Baca Selengkapnya