Dua Kardinal Vatikan Dikabarkan Tertular COVID-19

Selasa, 22 Desember 2020 19:22 WIB

Para kardinal yang mengenakan masker saat menghadiri upacara konsistori di Basilika Santo Petrus di Vatikan, 28 November 2020. Saat pandemi virus corona membuat seremoni tersebut hanya diikuti segelintir undangan. Fabio Frustaci/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Dua kardinal Vatikan dikabarkan tertular COVID-19. Dikutip dari kantor berita Reuters, Selasa, 22 Desember 2020, mereka yang tertular COVID-19 adalah Kardinal Konras Krajewski serta Kardinal Giuseppe Bertello. Adapun jika hal ini terkonfirmasi, maka akan menjadi kasus ketiga kardinal Vatikan dinyatakan tertular COVID-19. Kasus sebelumnya dialami oleh kardinal Luis Antonio Tagle asal Filipina.

Kardinal Konrad Krajewski selama ini dikenal sebagai orang yang menangani program-program amal Paus Fransiskus. Di Vatikan, ia memegang gelar Almoner. Menurut pemberitan Reuters, ia sedang menjalani perawatan di rumah sakit karena gejala Pneumonia yang dideritanya.

Sebagai orang yang menangani program-program amal Paus Fransiskus, Krajewski adalah figur lapangan. Ia lebih banyak menghabiskan waktu di luar kota Vatikan untuk menolong orang-orang berkebutuhan di Roma. Beberapa hal yang ia garap atas nama Vatikan mulai dari pembangunan klinik, tempat pemandian, hingga hunian (shelter) untuk tunawisma.

Sementara itu, untuk kardinal Giuseppe Bertello, ia adalah Gubernur Vatikan. Laporan Reuters menyatakan ia sedang menjalani isolasi mandiri di rumahnya.

Dari mana keduanya tertular dan kapan, hingga saat ini belum terungkap. Selain itu, juga belum diketahui apakah keduanya mengikuti acara pada Senin kemarin di mana pengurus pusat Vatikan, Curia, menemui Paus Fransiskus menjelang perayaan Natal.

Vatikan sendiri dalam posisi terdampak oleh COVID-19 saat ini, terutama secara ekonomi. Devisa yang biasa masuk lewat kunjungan turis anjlok akibat berlakunya pembatasan sosial. Dulu, ketika situasi masih normal, Vatikan bisa sampai menerima tujuh juta pendatang dalam setahun yang kemudian menggerakkan roda perekonomian di sana.

Sekarang, untuk bertahan, Vatikan terpaksa merogoh cadangan simpanannya. Selain itu, mereka juga melakukan penghematan terhadap anggaran operasionalnya karena minimnya arus uang masuk. Sebagai contoh, museum yang biasa memberikan pendapatan US$100 juta per tahun sekarang harus tutup untuk mencegah penyebaran virus.

Walau secara ekonomi terpukul, Vatikan berupaya melakukan penghematan di sejumlah sektor untuk bertahan. Selain itu, untuk menekan pandemi, mereka menargetkan vaksinasi warga dan pengurus pusat Vatikan paling cepat awal Januari 2021.

Virus COVID-19 diyakini masuk ke Vatikan via Italia, negara tetangganya. Italia, per berita ini ditulis, tercatat memiliki 1,9 juta kasus dan 69 ribu kematian akibat COVID-19.

ISTMAN MP | REUTERS

https://www.reuters.com/article/health-coronavirus-vatican-cardinals/two-vatican-cardinals-papal-aides-test-positive-for-coronavirus-source-idUSKBN28W0Y1?il=0

Berita terkait

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

7 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

18 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

7 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

10 hari lalu

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

Top 3 Dunia dibuka dengan kabar tentang temuan kuburan massal di Gaza oleh badan layanan Palestina berisi 210 jasad.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

11 hari lalu

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

Paus Fransiskus pada Ahad mengemukakan kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah serta menyerukan untuk terus dilakukan dialog dan diplomasi.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

11 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU

14 hari lalu

Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU

Presiden Jokowi telah menyampaikan undangan kepada Paus Fransiskus untuk datang ke Indonesia sejak Juni 2022.

Baca Selengkapnya