TEMPO.CO, - Presiden Amerika Serikat terpilih, Joe Biden, menunjuk Debra Anne Haaland sebagai calon menteri dalam negeri. Haaland akan menjadi pribumi Amerika pertama yang duduk di posisi itu.

Haaland adalah politikus Partai Demokrat dan menjadi anggota Kongres AS dari New Mexico sejak 2019. "Suara seperti saya tidak pernah menjadi sekretaris kabinet atau kepala Departemen Dalam Negeri," tulis Haaland dalam tweet Kamis malam dikutip dari CNN, Jumat, 18 Desember 2020.

Ia mengatakan akan menjadi sosok yang tegas dalam menjalankan tugasnya kelak. "Tumbuh di rumah tangga ibuku di Pueblo membuatku galak. Aku akan menjadi galak bagi kita semua, planet kita, dan semua tanah lindung kita. Saya merasa terhormat dan siap untuk melayani," ujarnya.

Mengutip CNN, Haaland dipilih karena dia dinilai sebagai sosok menghabiskan karirnya untuk berjuang bagi semua orang Amerika. "Termasuk semua suku, komunitas pedesaan, dan komunitas kulit berwarna," kata seseorang mengetahui keputusan ini.

Kementerian Dalam Negeri AS memiliki tugas salah satunya adalah melestarikan dan mengelola sumber daya alam dan warisan budaya bangsa, serta mengawasi hubungan pemerintah federal dengan suku-suku Pribumi Amerika.

Haaland membuat sejarah pada 2018 ketika dia terpilih sebagai salah satu dari dua perempuan pribumi Amerika pertama di Kongres. Dia adalah anggota terdaftar dari Pueblo of Laguna, dan juga memiliki warisan Jemez Pueblo, menurut biografi di situs web kongresnya.

Sumber transisi yang akrab dengan pembahasan pemilihan Menteri Dalam Negeri mengatakan bahwa Biden berharap Haaland akan memberikan perspektif tentang masalah lain seperti konservasi tanah dan air, energi terbarukan, lahan publik, dan taman federal.

CNN

https://edition.cnn.com/2020/12/17/politics/deb-haaland-interior-secretary-biden/index.html