Wartawan Harus Mendekam di Penjara Karena Berita

Reporter

Editor

Selasa, 14 Oktober 2008 12:28 WIB

TEMPO Interaktif , Hanoi: Wartawan Vietnam dijebloskan ke penjara karena salah menulis informasi mengenai laporan korupsi tingkat tinggi di negaranya.


Wartawan Nguyen Van Hai dan Nguyen Viet Chien, yang bekerja pada salah satu harian terbesar di Vietnam sebelumnya cukup agresif menulis tentang korupsi dan hasilnya memang harus dibayar dengan semcam peberangusan kebebasan pers dan demokrasi.


Mereka harus menghadapi tuntutan tujuh tahun penjara. Kedua wartawan itu ditangkap 12 Mei untuk tuduhan tidak akurasi dan spesifik atas laporan mereka mengenai skandal Menteri Transportasi Vietnam yang muncul tahun 2005.


Advertising
Advertising

Skandal korupsi yang mencapai jutaan dolar itu untuk proyek pembangunan jalan dan jembatan. Dana yang dikemplang didapat dari kucuran Bank Dunia dan Pemerintah Jepang. Kasus ini langsung membuat menteri mundur dan memenjarakan deputi menteri.


Partai Komunis Vietnam membuat aturan salah satunya memberantas korupsi menjadi prioritas utama. Sementara kelompok media mencoba membebaskan kembali wartawannya dan mengatakan penangkapan kepada wartawan itu akan melemahkan upaya pemerintah dan media untuk memberantas korupsi.


“Penjara akan menjadi uji coba paling krusial bagi kebebasan per dan perjuangan melawan korupsi di vietnam,” seperti ang diungkap oleh Kelompok Wartawan Tanpa Tapal Batas yang berbasis di Paris Prancis.


AFP| Nur Haryanto



Berita terkait

Pembawa Acara Talk Show Politik Populer Pakistan Diskors karena Kritik Militer

1 Juni 2021

Pembawa Acara Talk Show Politik Populer Pakistan Diskors karena Kritik Militer

Hamid Mir, jurnalis ternama dan pembawa acara talk show politik populer di Pakistan, diskors setelah mengkritik militer dan mendukung sesama jurnalis.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Kecam Kekerasan terhadap Jurnalis di Munajat 212

22 Februari 2019

AJI Jakarta Kecam Kekerasan terhadap Jurnalis di Munajat 212

AJI Jakarta mengutuk aksi kekerasan dan intimidasi oleh massa FPI terhadap jurnalis yang sedang liputan di acara Munajat 212.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Kecam Intimidasi Terhadap Jurnalis Detikcom

5 November 2018

AJI Jakarta Kecam Intimidasi Terhadap Jurnalis Detikcom

Menurut Ketua AJI Jakarta, intimidasi terhadap jurnalis seperti itu telah mengancam kebebasan pers.

Baca Selengkapnya

Dukung Jurnalis Investigasi, ICIJ Luncurkan ICIJ Insiders

20 Juni 2018

Dukung Jurnalis Investigasi, ICIJ Luncurkan ICIJ Insiders

International Consortium of Investigative Journalism (ICIJ) membuka program untuk para pendonor yang disebut ICIJ Insiders.

Baca Selengkapnya

Bagi Jurnalis, Honduras Negeri Paling Bahaya di Amerika

4 Mei 2018

Bagi Jurnalis, Honduras Negeri Paling Bahaya di Amerika

Honduras adalah negeri paling bahaya di Amerika Selatan bagi jurnalis. Pelecehan dan panggilan telepon gelap kerap diamali jurnalis.

Baca Selengkapnya

Hari Pers Dunia, Jurnalis Mesir Terima Penghargaan dalam Penjara

3 Mei 2018

Hari Pers Dunia, Jurnalis Mesir Terima Penghargaan dalam Penjara

Memperingati hari pers dunia, jurnalis foto mesir, Shawkan, mendapat penghargaan World Press Freedom dari UNESCO ketika ia menjalani penahanan.

Baca Selengkapnya

Jurnalis TV Bacakan Deklarasi Pilkada yang Damai dan Bebas SARA

3 Maret 2018

Jurnalis TV Bacakan Deklarasi Pilkada yang Damai dan Bebas SARA

Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) mendeklarasikan janji pemilihan kepala daerah atau pilkada yang damai, bebas konten SARA.

Baca Selengkapnya

Intimidasi terhadap Jurnalis BBC yang Meliput di Papua, Dikecam

5 Februari 2018

Intimidasi terhadap Jurnalis BBC yang Meliput di Papua, Dikecam

Tiga jurnalis BBC Indonesia diusir saat meliput wabah campak dan busung lapar di Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Papua, karena cuitan di Twitter.

Baca Selengkapnya

Polri Belum Terima Investigasi Pengusiran Wartawan BBC dari Papua

4 Februari 2018

Polri Belum Terima Investigasi Pengusiran Wartawan BBC dari Papua

Wakil Kapolri Komisaris Jenderal Syafruddin mengatakan belum menerima hasil investigasi terhadap pemulangan kontributor dan wartawan BBC dari Papua.

Baca Selengkapnya

Jurnalis Top New York Times Diskors Gara-gara Lecehkan Reporter

21 November 2017

Jurnalis Top New York Times Diskors Gara-gara Lecehkan Reporter

Jurnalis politik terkemuka New York Times diskors karena tuduhan melakukan pelecehan seksual terhadap beberapa reporter wanita muda.

Baca Selengkapnya