750 Ribu Pegawai di Malaysia Bekerja dari Rumah karena Covid-19
Kamis, 22 Oktober 2020 14:01 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Malaysia memerintahkan sekitar 750 ribu pegawai untuk bekerja dari rumah atau work from home di tengah merebaknya pandemi Covid-19. Para pegawai ini berada di daerah Klang Valley, Sabah dan Labuan.
“Mereka mulai bekerja dari rumah pada Kamis pekan ini,” begitu dilansir Channel News Asia pada Rabu, 21 Oktober 2020.
Menteri Urusan Perdagangan Internasional dan Industri, Mohamed Azmin Ali, mengatakan ada sekitar 3,1 juta pegawai di bidang konstruksi, manufaktur, dan sektor layanan di Sabah, Selangor, Kuala Lumpur, Putrajaya dan Labuan.
Sekitar 25 persen dari jumlah itu atau sekitar 776,135 orang bekerja di manajemen dan pengawas.
“Kementerian segera menerapkan keputusan untuk industri agar memberlakukan sistem kerja dari rumah untuk manajemen dan pengawas,” kata Mohamed Azmin. “Ini untuk mengurangi kemungkinan penyebaran virus.”
Pemerintah Malaysia juga mengizinkan perusahaan untuk mempekerjakan pegawai di kantor sebanyak 10 persen dari manajemen dan staf. Mereka diperbolehkan bekerja sebanyak empat jam per hari dan tiga kali per pekan.
Jumlah kasus Covid-19 di Malaysia mencapai sekitar 23 ribu dengan jumlah korban meninggal sekitar 200 orang.
Sumber