Italia Kaji Perpanjangan Status Darurat COVID-19 Hingga Akhir Januari 2021

Kamis, 1 Oktober 2020 13:10 WIB

Pengunjung mengenakan masker saat berjalan di sebuah pantai di Castiglione della Pescaia, Italia, 9 Mei 2020. Warga mulai jalan-jalan keluar rumah saat Italia mulai melonggarkan aturan lockdown di tengah wabah virus Corona. REUTERS/Jennifer Lorenzini

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Italia dikabarkan menimbang kemungkinan memperpanjang status darurat nasional COVID-19 (virus Corona) hingga akhir Januari 2021. Hal tersebut dipengaruhi kemungkinan pandemi virus Corona memburuk mengingat beberapa negara Eropa sudah mengantisipasi gleombang kedua.

"Kabinet membahas hal ini pada Rabu kemarin," ujar laporan dari media Italia, Ill Messagero dan Corriere della Sera, dikutip dari kantor berita Reuters, Kamis, 1 Oktober 2020.

Untuk status darurat nasional yang berlaku saat ini, hal itu akan berakhir pada pertengahan Oktober jika tak diperpanjang. Adapun status darurat itu diberlakukan agar pejabat pemerintah bisa melangkahi sejumlah birokrasi demi mengefisiensikan penanganan pandemi.

Laporan dari media Italia, pemerintah menimbang beberapa opsi. Selain memperpanjang hingga 31 Januari 2021, Pemerintah Italia juga menimbang perpanjangan hingga 31 Desember 2020. Keputusan Pemerintah italia, menurut laporan yang ada, akan mengacu pada seberapa lama kohabitasi dengan virus Corona akan berlangsung.

"Dalam rapat kabinet, Pemerintah Italia menimbang pemberlakuan status darurat nasional hingga tahun depan karena kohabitasi dengan virus diyakini akan berlangsung untuk waktu yang lama," ujar laporan di Ill Messagero.

Sebelumnya, Menteri Muda Kesehatan Italia, Sandra Zampa, mengatakan bahwa perpanjangan status darurat nasional diperlukan. Jika tidak, dikhawatirkan akan menimbulkan lonjakan kasus baru. “Saya percaya pemerintah perlu meminta perpanjangan soal ini,” kata Sandra Zampa.

Per berita ini ditulis, Italia mencatatkan 314 ribu kasus dan 35 ribu kematian akibat pandemi virus Corona (COVID-19).

ISTMAN MP | REUTERS

News link:
https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-italy-emergency/italy-considers-extending-covid-19-emergency-until-january-31-media-say-idUSKBN26M4ME?il=0

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

1 hari lalu

Kisah Jendela Wine di Restoran-restoran di Italia, Digunakan untuk Social Distancing pada Abad ke-15

Jendela wine diperkenalkan pada 1600-an, pada saat wabah bubonic menyebar ke seluruh Florence. Kembali populer saat pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

5 hari lalu

5 Destinasi Wisata yang Jadi Sarang Copet di Eropa Menurut Survei Baru, Turis Harus Hati-hati

Atraksi terkenal adalah salah satu tempat beraksi bagi pencopet karena perhatian wisatawan cenderung terganggu.

Baca Selengkapnya

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

6 hari lalu

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

8 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya