Buku Putih Ini Ungkap Peran Cina di Misi Pasukan Perdamaian PBB Selama 30 Tahun

Sabtu, 19 September 2020 11:55 WIB

Buku putih keterlibatan Cina dalam misi Pasukan Perdamaian PBB selama 30 Tahun [Xinhua.com]

TEMPO.CO, Jakarta - Cina mengeluarkan buku putih tentang keterlibatannya dalam operasi Pasukan Perdamaian PBB selama 30 tahun.

Buku putih yang diberi judul "China's Armed Forces: 30 Years of UN Peacekeeping Operation dirilis kemarin oleh Kantor Dewan Informasi Negara, sebagaiaman dikutip dari Xinhua.Com, 18 September 2020.

Untuk pertama kali Cina mengeluarkan buku putih tentang partisipasinya dalam operasi Pasukan Perdamaian PBB sebagaimana dikatakan juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional Cina, Ren Guoqiang kepada wartawan.

Buku putih ini menjelaskan, Cina telah mengirimkan lebih dari 40 ribu pasukannya untuk 25 misi perdamaian PBB dalam 30 tahun terakhir.

Cina mengatakan telah terlibat dalam misi perdamaian di lebih 20 negara dan kawasan termasuk Kamboja, Kongo, Liberia, Sudan, Lebanon, Siprus, Sudan Selatan, Mali, dan Republik Afrika Tengah.

Advertising
Advertising

Pasukan bersenjata Cina juga bekerja sama dengan pasukan perdamaian di lebih 90 negara dan 10 organisasi internasional dan regional.

Dan selama 30 tahun terlibat dalam misi perdamaian PBB, Cina kehilangan 16 militernya. Nama mereka ditulis dalam buku putih itu.

Cina merupakan anggota tetap Dewan Keamanan PBB yang memiliki kontribusi nomor dua terbesar untuk mendanai misi Pasukan Perdamaian PBB.

Cina juga negara terbanyak mengirimkan pasukannya dalam misi perdamaian PBB dari semua anggota tetap Dewan Keamanan PBB.

Berita terkait

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

4 jam lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

13 jam lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

17 jam lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

17 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

18 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

1 hari lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

1 hari lalu

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.

Baca Selengkapnya

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

2 hari lalu

Marak WNI Jadi Korban Penipuan Berkedok Pengantin di Cina, KBRI Ungkap Modusnya

Banyak WNI yang diiming-imingi menjadi pengantin di Cina dengan mas kawin puluhan juta. Tak semuanya beruntung.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

4 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya