Otoritas Turki Kecewa Putusan Pengadilan Pembunuhan Jamal Khashoggi

Selasa, 8 September 2020 12:30 WIB

Jamal Khashoggi. Middle East Monitor/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Putusan pengadilan Arab Saudi dalam sidang pembunuhan wartawan Jamal Khashoggi jauh dari harapan Turki. Kekecawaan itu disampaikan oleh Direktur Komunikasi Kepresidenan Turki, Fahrettin Altun, pada Senin, 7 Agustus 2020, waktu setempat.

Turki mendesak otoritas Arab Saudi agar bekerja sama dengan tim penyelidikan dari Turki.

“Kami belum tahu apa yang terjadi pada tubuh Khashoggi, baik siapa yang menginginkannya mati atau apakah ada kolaborator lokal. Hal ini menimbulkan keraguan atas kredibilitas proses hukum di Kerajaan Arab Saudi,” kata Altun di Twitter, merujuk ke Arab Saudi.

Jamal Khashoggi, wartawan senior asal Arab Saudi yang tewas dibunuh pada 2 Oktober 2018. Sumber: POMED/cphpost.dk

Advertising
Advertising

Turki sebelumnya pada Juli lalu, melakukan sidang in absentia terhadap para tersangka. Sedangkan pengadilan Arab Saudi pada Senin kemarin membatalkan lima hukuman mati terhadap tersangka pembunuhan Khashoggi dan menggantinya dengan hukuman penjara 20 tahun. Sedangkan satu orang lainnya dijatuhi hukuman 10 tahun, dan dua orang menerima hukuman 7 tahun.

"Sudah menjadi kewajiban legal dan teliti untuk mencari kebenaran dari pembunuhan Jamal Khashoggi, yang dilakukan di dalam batas wilayah Turki, dan untuk memberikan keadilan. Itulah satu-satunya cara untuk memastikan bahwa kekejaman serupa dapat dicegah di masa depan," kata Altun.

Khashoggi, 59 tahun, adalah wartawan senior asal Arab Saudi. Dia pernah menjadi orang kepercayaan keluarga kerajaan, namun berubah menjadi kritikus. Dia dibunuh dan dimutilasi di konsulat Kerajaan Arab Saudi di Kota Istanbul, Turki, pada Oktober 2018.

Tubuh Khashoggi diduga di cekik dan dimutilasi oleh 15 orang. Jenazahnya belum ditemukan sampai sekarang.

FERDINAND ANDRE

Sumber: https://www.reuters.com/article/us-saudi-khashoggi-turkey/turkey-says-saudi-arabias-khashoggi-verdict-falls-short-of-expectations-idUSKBN25Y216

Berita terkait

IM57 Nilai Tak Ada Lagi Alasan Penyidik Polda Metro Jaya Tidak Menahan Firli Bahuri

2 hari lalu

IM57 Nilai Tak Ada Lagi Alasan Penyidik Polda Metro Jaya Tidak Menahan Firli Bahuri

Sebaiknya, kata IM57, persidangan SYL dan Firli Bahuri itu berjalan bersamaan sehingga masalah pemerasan ini bisa saling terkonfirmasi.

Baca Selengkapnya

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

4 hari lalu

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

Turki mengatakan bahwa laporan HAM tahunan Washington gagal mencerminkan serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

5 hari lalu

Saksi Ungkap Sering Bayari Biaya Ulang Tahun Cucu Syahrul Yasin Limpo Pakai Uang Kementan

Menjawab itu, Isnar mengatakan putra Syahrul Yasin Limpo, Redindo juga pernah meminta uang kepadanya.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

7 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

KPK Ungkap Suami Zaskia Gotik 2 Kali Transfer Duit ke Terdakwa Korupsi Pembangunan Gereja Kingmi Mile 32

11 hari lalu

KPK Ungkap Suami Zaskia Gotik 2 Kali Transfer Duit ke Terdakwa Korupsi Pembangunan Gereja Kingmi Mile 32

Pengusaha juga suami Zaskia Gotik, Sirajuddin Mahmud, awalnya mengaku lupa ketika ditanya jaksa KPK soal aliran duit ke rekening terdakwa Arif Yahya.

Baca Selengkapnya

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

11 hari lalu

Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Eks Ajudan: Syahrul Yasin Limpo Panik Saat Tahu Rumah Dinasnya Digeledah KPK

12 hari lalu

Kesaksian Eks Ajudan: Syahrul Yasin Limpo Panik Saat Tahu Rumah Dinasnya Digeledah KPK

Penyidik KPK membawa uang Rp 40 miliar dan senjata api dari rumah dinas Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

13 hari lalu

Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?

Baca Selengkapnya

15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

13 hari lalu

15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.

Baca Selengkapnya

Israel dan Iran Saling Tuding dalam Sidang Darurat Dewan Keamanan PBB

14 hari lalu

Israel dan Iran Saling Tuding dalam Sidang Darurat Dewan Keamanan PBB

Israel dan Iran saling saling tuding dalam sidang darurat Dewan Kemanan PBB pada Ahad sebagai ancaman utama bagi perdamaian di Timur Tengah.

Baca Selengkapnya