Amnesty International: 3000 Petugas Medis Tewas Karena Corona

Rabu, 15 Juli 2020 10:00 WIB

Ilustrasi petugas medis (perawat) mengenakan jas hujan sebagai baju pelindung (APD). Foto: dok.Chaerani Andinawati

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi non pemerintah Amnesty International, mengungkapkan bahwa 3000 lebih petugas medis di seluruh dunia tewas akibat pandemi Corona. Hal tersebut, menurut Amnesty International, menunjukkan parahnya perlakuan terhadap petugas medis selama pandemi Corona.

"Dengan memburuknya pandemi Corona di seluruh dunia, kami mendesak pemerintah untuk lebih serius memperhatikan kondisi petugas medis," ujar peneliti Amnesty International, Sanhita Ambast, sebagaimana dikutip dari kantor berita Al Jazeera, Selasa, 14 Juli 2020.

Banyaknya petugas medis yang tewas selama pandemi Corona terungkap dalam laporan survei Amnesty International. Dalam laporannya, tercatat penyumbang angka terbesar adalah Rusia. Ada 545 petugas medis Rusia yang tewas selama pandemi Corona.

Setelah Rusia, berikutnya adalah Inggris sebagai penyumbang terbesar. Inggris hanya berselisih lima orang dengan Rusia, 540. Sebanyak 262 di antaranya adalah pekerja sosial. Di bawah Inggris, ada Amerika dengan 507 orang.

Brazil, yang kasus Corona-nya terburuk kedua setelah Amerika, melaporkan 351 petugas medisnya tewas karena pandemi. Sementara itu, Mexico, melaporkan 248 kematian.

Amnesty International menegaskan bahwa angka yang mereka sampaikan belum seluruhnya. Angka 3000 lebih tersebut baru berdasarkan kematian yang dilaporkan. Dengan kata lain, ada kemungkinan angkanya jauh lebih besar.

"Dan situasi ini lebih mengerikan ketika mengetahui bahwa Pemerintah menghukum petugas medis yang menyuarakan keluhan soal kondisi kerja mereka. Padahal, kondisi itu mengancam mereka," ujar Amnesty International. Beberapa balasan pemerintah untuk petugas medis yang memberontak adalah penangkapan, detensi, ancaman, dsb.

ISTMAN MP | AL JAZEERA

Berita terkait

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

22 jam lalu

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Aktivis Palestina Meninggal karena Kanker, 38 Tahun Mendekam di Penjara Israel

25 hari lalu

Aktivis Palestina Meninggal karena Kanker, 38 Tahun Mendekam di Penjara Israel

Walid Daqqah, seorang novelis dan aktivis Palestina yang menghabiskan 38 tahun di penjara Israel, meninggal pada Minggu karena kanker

Baca Selengkapnya

Amnesty International Minta Pembentukan TGPF Usut Penyiksaan Warga Sipil oleh TNI di Papua

39 hari lalu

Amnesty International Minta Pembentukan TGPF Usut Penyiksaan Warga Sipil oleh TNI di Papua

Amnesty International menilai penyiksaan kejam oleh prajurit TNI terhadap warga sipil di Papua merusak naluri keadilan dan mengandung rasisme.

Baca Selengkapnya

Respons Amnesty Internasional, Imparsial, Komnas HAM soal Anggota TNI Aniaya Warga Papua

40 hari lalu

Respons Amnesty Internasional, Imparsial, Komnas HAM soal Anggota TNI Aniaya Warga Papua

Warga Papua yang diduga anggota TPNPB-OPM itu bernama Definus Kogoya. Kejadian penganiayaan dilakukan di wilayah Kabupaten Puncak.

Baca Selengkapnya

Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN

42 hari lalu

Sengkarut 'Penggusuran' Warga di IKN, Ini Kata NGO dan OIKN

Surat yang minta Warga Pemaluan di kawasan IKN membongkar rumah mereka menjadi sorotan. OIKN berjanji bedah rumah warga yang tak sesuai master plan.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Soroti Respons Delegasi Indonesia Kerdilkan Fakta dan Kondisi HAM di Sidang PBB

45 hari lalu

Amnesty International Soroti Respons Delegasi Indonesia Kerdilkan Fakta dan Kondisi HAM di Sidang PBB

Amnesty International Indonesia mencatat, dari Januari 2018-Mei 2023, tercatat sekitar 65 kasus pembunuhan di luar hukum dengan 106 korban.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Desak Otorita IKN Stop Mengancam Hak atas Tempat Tinggal Warga Sepaku

48 hari lalu

Amnesty International Desak Otorita IKN Stop Mengancam Hak atas Tempat Tinggal Warga Sepaku

Amnesty International Indonesia mendesak pemerintah dan Otorita IKN menghentikan ancaman terhadap hak atas tempat tinggal warga Sepaku.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Catat 16 Kasus Intimidasi Sepanjang Pemilu 2024

23 Februari 2024

Amnesty International Catat 16 Kasus Intimidasi Sepanjang Pemilu 2024

Sejak masa kampanye Pemilu 2024 hingga sehari jelang 14 Februari, paling tidak ada 16 kasus intimidasi yang menyasar setidaknya 34 korban.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Perintahkan Belanda Hentikan Pengiriman Suku Cadang F-35 ke Israel

12 Februari 2024

Pengadilan Perintahkan Belanda Hentikan Pengiriman Suku Cadang F-35 ke Israel

Pengadilan Belanda mencatat adanya risiko suku cadang tersebut digunakan Israel dalam 'pelanggaran serius terhadap hukum kemanusiaan internasional'

Baca Selengkapnya

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

23 Januari 2024

Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

Iran mengeksekusi mati Mohammad Ghobadlou, 23 tahun, seorang demonstran protes Mahsa Amini atas tuduhan pembunuhan polisi

Baca Selengkapnya