Greta Thunberg Mendukung Unjuk Rasa Kematian George Floyd

Sabtu, 6 Juni 2020 06:30 WIB

Greta Thunberg dan Malala Yousafzai bertemu di Oxford, Inggris, pada Selasa, 25 Februari 2020. Sumber: Instagram/malala/asiaone.com

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivis muda untuk isu lingkungan hidup, Greta Thunberg, tidak ketinggalan memberika tanggapan soal unjuk rasa kematian George Floyd di Amerika. Menurut Thunberg, memperjuangkan keadilan ras sama pentingnya dengan memperjuangkan perlakuan yang lebih baik untuk lingkungan hidup.

"Kita harus tetap bersatu dan mengingat bahwa pertarungan untuk keadilan sosial, lingkungan hidup, ras, maupun iklim adalah sama pentingnya," ujar Thunberg sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters, Sabtu, 6 Juni 2020.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, aksi unjuk rasa yang banyak terjadi di Amerika saat ini adalah imbas dari kematian George Floyd. Floyd adalah warga kulit hitam di Minneapolis, Minnesota yang meninggal setelah kepolisian setempat menindih lehernya dengan lutut pekan lalu.

Hingga berita ini ditulis, unjuk rasa sudah berlangsung lebih dari sepekan. Berbagai figur publik terlibat di dalamnya, mulai dari artis, aktivis, hingga atlit. Greta Thunberg adalah satu dari sekian banyak figur publik yang memberikan dukungan terhadap unjuk rasa tersebut.

Adapun Thunberg, selama ini, dikenal sebagai aktivis lingkungan hidup. Lewat aksi mogok sekolahnya, yang rutin ia lakukan di Swedia, Thunberg mendesak adanya langkah-langkah drastis dari organisasi dan korporsasi dunia untuk mengurangi jejak karbon.

Thunberg memberikan tanggapannya soal unjuk rasa George Floyd ketika mengkampanyekan penyaluran dana bantuan untuk masyarakat pribumi Brazil di hutan Amazon. Menurut Thunberg, Presiden Brazil, Jair Bolsonaro, telah gagal menjalankan tugasnya untuk mengendalikan pandemi virus Corona.

"Pemerintahan Bolsonaro telah gagal mengendalikan pandemi virus Corona seperti kebanyakan pemimpin negara lainnya," ujar Thunberg.

Pemerintah Brazil belum memberikan komentar atas pernyataan Greta Thunberg. Hingga berita ini ditulis, Brazil tercatat memiliki 618 ribu kasus dan 34 ribu kematian akibat virus Corona (COVID-19)

ISTMAN MP | REUTERS

Berita terkait

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

18 jam lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.

Baca Selengkapnya

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

1 hari lalu

ByteDance Pilih Tutup TikTok di AS jika Opsi Hukum Gagal

TikTok berharap memenangkan gugatan hukum untuk memblokir undang-undang yang ditandatangani oleh Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

2 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

3 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

3 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

3 hari lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

5 hari lalu

Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

Kisah cinta dengan kalangan chaebol juga dialami sejumlah aktris Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

5 hari lalu

Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

Polisi menangkapi mahasiswa di New York University yang berunjuk rasa mendukung Palestina.

Baca Selengkapnya

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

5 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya