TEMPO.CO, Jakarta - Veteran perang, Kapten Tom Moore, mengucapkan terima kasih kepada keluarga Kerajaan Inggris yang akan memberinya gelar Kesatria atau "Sir" dalam waktu dekat. Dengan nada bercanda, Moore berharap Ratu Elizabeth tidak kesulitan mengangkat pedang ketika menasbihkannya sebagai Sir Thomas Moore.

"Aku harap dia tidak kesulitan saat mengangkat pedang. Jika itu terjadi, saya mungkin hanya menjadi pria renta," ujar Moore sebagaimana dikutip dari kantor berita Reuters, Rabu, 20 Mei 2020.

Diberitakan sebelumnya, Tom Moore adalah veteran perang yang menjadi terkenal karena upayanya menggalang dana untuk tenaga medis di Layanan Kesahatan Nasional Inggris (NHS) semasa pandemi virus Corona. Adapun dia berhasil mengumpulkan 33 juta Poundsterling atau setara dengan Rp595 miliar.

Tom Moore mengumpulkan dana tersebut dengan melakukan aksi berjalan mengelilingi kebunnya sebanyak 100 kali. Untuk Moore yang sudah berusia 100 tahun, mengelilingi kebun 100 kali menjadi tantangan tersendiri, apalagi dirinya hanya mampu melangkah dengan bantuan tongkat jalan. Meski begitu, Moore tidak mengeluh dan malah menjadi simbol kegigihan warga Inggris semasa pandemi virus Corona.

Aksi Tom Moore sampai ke telinga Ratu Elizabeth. Kagum dengan aksi penggalangan dananya, Ratu Elizabeth akan memberi Moore gelar Kesatria atau "Sir". Umumnya, prosesi pemberian gelar tersebut akan dilakukan dengan mengetukkan ujung pedang ke pundak kanan dan kiri penerima gelar.

Moore mengaku sangat menantikan momen dirinya bertemu dengan Ratu Elizabeth. Bahkan, ia sudah tahu apa yang akan ia sampaikan kepada sang ratu. Walau begitu, Moore enggan membeberkannya.

"Diskusi apapun antara saya dan Ratu harus menjadi rahasia kami berdua," ujar Moore.

Sebelum dihadiahi gelar Kesatria, Tom Moore sudah mendapat gelar kehormatan Kolonel dan diangkat menjadi anggota kehormatan tim nasional cricket Inggris.

ISTMAN MP | REUTERS