Setelah Corona, Penyakit Kawasaki yang Langka Rengut Nyawa Balita

Selasa, 28 April 2020 17:38 WIB

Sejumlah anak-anak bermain di taman bermain Tivoli Gardens setelah pemerintah melonggarkan lockdown di tengah pandemi virus corona atau COVID-19 di Copenhagen, Denmark April 22, 2020. Denmark membuka sejumlah fasilitas publik mulai 15 April 2020. Liselotte Sabroe/Ritzau Scanpix/via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah wabah virus Corona menyerang Inggris dan Italia, kini muncul penyakit langka yang merengut nyawa anak-anak balita di negara itu, yang dikenal sebagai penyakit Kawasaki.

Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock mengatakan, penyakit langka ini menimbulkan sindrom peradangan yang diyakini sejumlah peneliti terkait dengan virus Corona.

"Ini penyakit baru yang kami pikir kemungkinan disebabkan virus Corona, kami tidak 100 persen yakin karena beberapa orang tidak positif berdasarkan tes, jadi kami melakukan banyak penelitian saat ini, namun hal itu yang kami kkhawatirkan," kata Hancock kepada Radio LBC, sebagaimana dikutip dari Reuters, 28 April 2020.

Penyakit Kawasaki yang belum diketahui penyebabnya sering menyerang anak balita. Gejala yang tampak antara lain balita mengalami demam, ruam kulit, pembengkakan kelenjar, dan dalam kasus yang parah terjadi peradangan pembuluh darah di jantung.

Beberapa dokter di Italia utara, salah satu kawasan yang paling terpukul di dunia karena wabah Corona, telah melaporkan sejumlah besar anak-anak di bawah usia 9 tahun menderita penyakit Kawasaki.

Advertising
Advertising

Penyakit Kawasaki lebih umum ditemukan di beberapa negara bagian di Asia. Para peneliti pun menilai informasi tentang penyakit Kawasaki yang menyerang balita dan anak-anak masih kurang.

Ahli kesehatan Italia dan Inggris saat ini menyelidiki kemungkinan jaringan antara wabah virus Corona dan kluster penyakit radang parah di antara bayi yang tiba di rumah sakit dengan demam tinggi dan arteri bengkak.

Berita terkait

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

3 jam lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

22 jam lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

1 hari lalu

Warga Lokal Protes Venesia Mulai Tarik Biaya Masuk, Kenapa?

Mulai 25 April, wisatawan harian di Venesia harus beli tiket masuk sebesar Rp86.000.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

1 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

2 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

4 hari lalu

Milan Berencana Larang Penjualan Piza dan Es Krim Tengah Malam, Kenapa?

Kebijakan melarang piza dan es krim tengah malam pernah ada satu dekade lalu, tapi ditentang warga Milan sehingga aturan ini ditinggalkan.

Baca Selengkapnya

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

4 hari lalu

Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

4 hari lalu

Pekan ini, Venesia Mulai Menerapkan Biaya Masuk untuk Wisatawan Harian

Kamis ini, yang merupakan hari libur di Italia, pengunjung Venesia diharuskan membeli tiket masuk seharga Rp87 ribu. Tidak berlaku untuk tamu hotel.

Baca Selengkapnya

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

5 hari lalu

Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

9 hari lalu

Ivan Gunawan Siap Resmikan Masjidnya di Uganda, Berikut Profil Negara di Afrika Timur Ini

Ivan Gunawan berencana berangkat ke Uganda hari ini untuk meresmikan masjid yang dibangunnya. Ini profil Uganda, negara di Afrika Timur.

Baca Selengkapnya