Virus Corona, Taiwan Gelar Liga Baseball Pakai Penonton Manekin

Jumat, 17 April 2020 20:00 WIB

Manekin dan potongan kardus ditempatkan di kursi penonton di Stadion Taiwan.[Sky News]

TEMPO.CO, Jakarta - Taiwan menggelar musim liga baseball di tengah wabah virus Corona, namun mengganti penonton dengan boneka manekin dan guntingan karton yang mengenakan masker wajah.

Manekin dan guntingan karton berbentuk penoton dipasang setelah penonton dilarang menghadiri pertandingan selama pandemi virus Corona.

Ketika negara-negara lain telah membatalkan acara olahraga karena wabah COVID-19, Taiwan telah memutuskan untuk tetap mengadakan pertandingan.

Dikutip dari SKy News, 17 April 2020, foto-foto dari stadion baseball Internasional Taoyuan, di kota Taoyuan, menunjukkan boneka dan guntingan karton duduk di kursi di mana penonton biasanya bersorak.

Mereka mengenakan warna dan aksesoris dari tim tuan rumah Rakuten Monkeys, dan tidak lupa masker bedah.

Advertising
Advertising

Satu-satunya orang "nyata" di dalam stadion adalah staf dan pemandu sorak sisi, yang berpose dengan gambar-gambar kardus dan robot drum.

Pemandu sorak difoto dengan robot yang bermain drum menjelang pertandingan.[Sky News]

Musim baseball tahun ini akan dimulai dengan pertandingan antara Rakuten Monkeys dan Chinatrust Brothers, tetapi sayangnya pertandingan itu ditunda karena hujan.

"Awalnya dijadwalkan untuk 2020/4/11 (Sabtu) 17:05 Lotte Monkey Game 1. Karena cuaca buruk, tim tidak bisa bermain. Jadwal turnamen akan diumumkan secara terpisah sesuai dengan aturan pertandingan ulang," kata Rakuten Monkeys di Facebook.

Semua pertandingan yang telah dijadwalkan di berbagai negara telah dibatalkan sebagai bagian dari langkah-langkah penanggulangan pandemi.

Manajer umum Rakuten Monkeys Justin Liu mengatakan kepada NBC News, para pemain tinggal di perumahan bergaya asrama dan perjalanan mereka terbatas di stadion baseball.

Meskipun Taiwan memiliki hubungan dagang yang kuat dan kedekatan geografis dengan Cina, di mana kasus pertama COVID-19 dilaporkan pada 31 Desember 2019, Taiwan berhasil menjaga jumlah kasus dan kematian yang rendah.

Taiwan telah melaporkan total 388 kasus penyakit dan enam kematian sejak wabahnya pada 21 Januari, ketika seorang perempuan berusia 55 tahun yang kembali dari Wuhan, Cina, didiagnosis dengan virus Corona.

Segera setelah itu, Taiwan menjadi otoritas yang paling awal merespons cepat, mulai dari larangan perjalanan dan meluncurkan pengujian komprehensif, pelacakan kontak, dan karantina, untuk mengekang penyebaran virus Corona.

Berita terkait

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

1 hari lalu

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

Tzuyu membagikan beberapa momen saat di Jakarta

Baca Selengkapnya

Taiwan Beri Subsidi untuk Turis yang Traveling ke Kota Bekas Gempa Hualien dan Taitung

1 hari lalu

Taiwan Beri Subsidi untuk Turis yang Traveling ke Kota Bekas Gempa Hualien dan Taitung

Wisatawan yang melakukan tur mandiri di Hualien dan Taitung Taiwan dapat menerima subsidi hingga Rp 494 ribu.

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

7 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

8 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

8 hari lalu

Di Beijing, Blinken Sampaikan Kekhawatiran AS tentang Dukungan Cina terhadap Rusia

Menlu AS, Antony Blinken, bertemu dengan timpalannya dari Cina, Wang Yi, untuk membicarakan banyak hal, termasuk hubungan Cina-Rusia.

Baca Selengkapnya

Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

10 hari lalu

Presiden Tsai Ing-wen Gembira Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Militer ke Taiwan

Tsai Ing-wen gembira Kongres Amerika Serikat meloloskan paket bantuan asing, di mana Taiwan masuk dalam daftar yang berhak mendapat bantuan

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

12 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.

Baca Selengkapnya

Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

12 hari lalu

Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

Taiwan digucang gempa hingga puluhan kali sejak Senin malam. guncangan yang terkuat hingga 6,3 magnitudo.

Baca Selengkapnya

Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

24 hari lalu

Presiden Cina Xi Jinping: Tak Ada yang Bisa Hentikan Reuni Keluarga dengan Taiwan

Presiden Cina Xi Jinping mengatakan kepada mantan presiden Taiwan Ma Ying-jeou bahwa tidak ada yang dapat menghentikan reuni kedua sisi Selat Taiwan

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

27 hari lalu

Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

Taiwan baru saja dilanda bencana gempa yang memakan korban jiwa dan kerugian materiel. Bagaimana faktanya?

Baca Selengkapnya