Karena Corona, Misa Minggu Palma di Vatikan Tanpa Ribuan Jemaah

Senin, 6 April 2020 10:30 WIB

Paus Fransiskus membawa sebatang palem saat memimpin misa Minggu Palma di Basilika Santo Petrus, di Vatikan, Ahad, 5 April 2020. Misa berlangsung tanpa partisipasi publik karena penyebaran penyakit virus corona (COVID-19). Alberto Pizzoli via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Tidak seperti tahun sebelumnya, Misa Minggu Palma di Vatikan yang dipimpin oleh Paus Fransiskus tampak sepi dan hanya dihadiri oleh sejumlah kecil orang karena wabah virus Corona.

Biasanya Minggu Palma digelar di luar ruangan di depan ribuan jemaah di alun-alun Santo Petrus, tetapi kali ini Paus hanya memimpin ibadah di hadapan segelintir kecil pastor dan biarawati, serta paduan suara, yang semuanya menjaga jarak aman satu sama lain di gereja Santo Peter Basilika.

"Lihatlah para pahlawan sejati yang muncul di zaman sekarang: mereka bukanlah orang-orang terkenal, kaya dan sukses; melainkan mereka yang memberikan diri mereka sendiri untuk melayani orang lain," kata Paus Fransiskus dalam khotbahnya, dikutip dari CNN, 6 April 2020.

"Merasa dipanggil sendiri untuk mempertaruhkan nyawamu. Jangan takut untuk mengabdikan hidupmu untuk Tuhan dan orang lain, Dia akan membalasnya!" lanjut Paus.

Suasana misa Minggu Palma tanpa kehadiran jemaah yang dipimpin oleh Paus Fransiskus di Basilika Santo Petrus, di Vatikan, Ahad, 5 April 2020. Misa berlangsung tanpa partisipasi publik karena penyebaran penyakit virus corona (COVID-19). Alberto Pizzoli via REUTERS

Advertising
Advertising

Menurut laporan Euronews, beberapa orang yang hadir saat Misa Minggu Palma juga terlihat mengenakan masker pelindung.

Ada tujuh kasus COVID-19 yang tercatat di dalam Vatikan sejak wabah dimulai.

Paus Fransiskus telah dites negatif untuk virus Corona bulan lalu.

Pada hari Minggu Palma, orang-orang Kristen di seluruh dunia merayakan hari Yesus memasuki Yerusalem.

Kerumunan meninggalkan daun palem dan pakaian di jalannya sebagai tanda pujian dan rasa hormat.

Minggu Palma dirayakan di semua gereja Kristen, termasuk Katolik Roma dan Protestan. Di gereja-gereja Orthodox, yang mengikuti kalender Julian, Minggu Palma dirayakan kemudian, menurut CNN.

Minggu Palma menandai kedatangan monumental Yesus di Yerusalem, awal pawai menuju kematiannya di kayu salib. Minggu Palma juga dikenal sebagai Passion Sunday untuk menghormati penderitaan dan kematiannya sebelum kebangkitannya.

Misa Minggu Palma meresmikan awal Pekan Suci, minggu paling penting dari kalender liturgi Kristen yang akan mencapai puncaknya pada Hari Paskah, Minggu berikutnya, 12 April.

Berita terkait

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

8 hari lalu

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

Top 3 Dunia dibuka dengan kabar tentang temuan kuburan massal di Gaza oleh badan layanan Palestina berisi 210 jasad.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

9 hari lalu

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

Paus Fransiskus pada Ahad mengemukakan kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah serta menyerukan untuk terus dilakukan dialog dan diplomasi.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU

12 hari lalu

Paus Fransiskus akan Datang ke Indonesia, Ini Harapan PBNU

Presiden Jokowi telah menyampaikan undangan kepada Paus Fransiskus untuk datang ke Indonesia sejak Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

18 hari lalu

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

Kemlu menyatakan bahwa Indonesia siap menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-5 September 2024

Baca Selengkapnya

KWI Pastikan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024

22 hari lalu

KWI Pastikan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024

Walaupun rencana kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia terus memancarkan sinyal positif, Antonius mengatakan hal itu masih tentatif.

Baca Selengkapnya

Mengenal Istilah Viral Mulai dari War Takjil sampai War Tiket

26 hari lalu

Mengenal Istilah Viral Mulai dari War Takjil sampai War Tiket

Media sosial sedang diramaikan dengan istilah war takjil, war telur, dan war tiket belakangan ini. Begini maksudnya.

Baca Selengkapnya

Enam Jenazah Pekerja World Central Kitchen akan Dipulangkan dari Gaza Melalui Mesir

27 hari lalu

Enam Jenazah Pekerja World Central Kitchen akan Dipulangkan dari Gaza Melalui Mesir

Jenazah enam pekerja bantuan asing World Central Kitchen yang tewas dalam serangan Israel di Gaza akan dibawa keluar Palestina pada Rabu

Baca Selengkapnya

Istana Pastikan Paus Fransiskus akan Bertemu Jokowi saat Melawat ke Indonesia

27 hari lalu

Istana Pastikan Paus Fransiskus akan Bertemu Jokowi saat Melawat ke Indonesia

Istana Kepresidenan memastikan pimpinan tertinggi umat Katolik Paus Fransiskus bakal bertemu Presiden Jokowi saat melawat ke Indonesia beberapa bulan mendatang.

Baca Selengkapnya

Pemkab Tapanuli Utara Rayakan Paskah dengan Kesederhanaan

28 hari lalu

Pemkab Tapanuli Utara Rayakan Paskah dengan Kesederhanaan

Pemkab gencar menjalankan refocusing sehingga perayaan tidak meriah seperti tahun-tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Setelah 2 Tahun Jokowi Mengundang, Paus Fransiskus Akan ke Indonesia 3 September 2024, Berikut Sosoknya

29 hari lalu

Setelah 2 Tahun Jokowi Mengundang, Paus Fransiskus Akan ke Indonesia 3 September 2024, Berikut Sosoknya

Paus Fransiskus rencana datang ke Indonesia September 2024 setelah diundang Jokowi dua tahun lalu. Ini profil perjalanannya menjadi Paus.

Baca Selengkapnya